Ami memiliki teman yang bernama cinta. Cinta berhubungan dengan seseorang kakak kelas yang lumayan populer di sekolahnya. Saat kakak kelas itu lulus cinta sangat sedih dan khawatir karena takut pacarnya itu mencari yang lain dan melupakan dia. Ternyata benar dugaannya pacarnya telah dekat dengan seseorang yang satu organisasi dengan pacarnya lalu cinta sakit hati dan marah curhat kepadaku.

" Mi aku udah enggak lagi sama dia"

"Loh kenapa bukan nya kemarin kamu baik baik aja " jawab ami dengan kaget

"Iyaa dia dekat dengan seseorang di sekolah nya" ucap cinta dengan wajah lesu

" Sudah kamu lupakan saja dia, tidak patas kamu menangisi orang seperti dia sekarang nikmati dulu galau nya kalau udah kan lupa nanti" jawab ami dengan wejangan nya

" Iyaa aku keinget terus tapi pelan pelan aku bakal lupa kok"

" Iyaa semangat yaa"

Pada akhirnya cinta pun lupa dengan pacarnya dan sekarang dia lebih hidup bahagia karena tidak memikirkan siapa-siapa.