Pada awalnya saya dan keluarga saya pergi ke suatu tempat dan pada saat perjalanan ayah saya mengatakan kepada saya bahwa saya akan di sekolahkan di salah satu sekolah semi militer.

Saya sangat kaget dan awalnya menolak karena saya rasa itu bukan kemauan saya dan bukan sekolah yang saya inginkan. Namun setelah ayah saya memberikan kesempatan untuk berpikir lagi akhirnya saya mulai berpikir oke saya akan coba untuk daftar dan mengikuti tes untuk dijadikan sebuah pengalaman.

Akhirnya saya daftar online dan di situ saya mengikuti panggilan tes pada bulan Februari kemarin. Sebelum tes saya meminta Restu kepada bapak ibu yang telah mengajar saya di sekolah dan meminta doanya agar semua tes yang saya lakukan di lancarkan.

Tak lupa juga saya pergi ke makam almarhum ibu saya di situ saya bercerita kalau saya mau ikut tes dan di situ saya sedikit menangis karena merasa bahwa semua ini terjadi secara mendadak.

Setelah pergi ke makam akhirnya saya pergi ke nenek saya dan saya bilang nenek kalau saya akan sekolah jauh dan meninggalkan beliau di sini awalnya beliau tidak setuju namun setelah saya beri pengertian akhirnya beliau mulai menyetujuinya.

" Mak aku mau sekolah di Madiun" ucap saya pada saat itu kepada nenek.

"Kenapa kok sekolah jauh-jauh jangan sekolah di sana masa nenek ditinggal" jawab nenek

" Mak, jika ini memang jalan saya untuk meraih kesuksesan nanti maka cukup doakanlah cucumu ini dan berilah Restu agar jalan cucumu ini menjadi lancar, aku bukan bermaksud meninggalkan nenek cuman ini adalah jalan yang Allah kasih untuk menuju kesuksesan" jawab saya

"Ya sudah nenek cuman bisa mendoakan di sana kamu yang hati-hati jangan yang aneh-aneh" ucap nenek dengan raut sendu

Pada akhirnya saya mengikuti tes dan dia saya diterima dan dinyatakan lulus dalam menjalankan tes tersebut.

Saya sangat bersyukur memiliki teman sosok keluarga dan sosok guru yang selalu mensupport saya dan mendoakan semua perjalanan saya terima kasih untuk semuanya semoga kelak kita bertemu di kesuksesan masing-masing.