Tidak Takut Disuntik
Tidak Takut Disuntik
Tadi aku salat duha di sekolah. Selesai salat aku bergegas masuk ke kelas. Aku berdoa bersama teman-teman dan Bu Guru.
Tiba-tiba ada Pak Guru datang. Namanya Pak Mutakin. Pak Mutakin memberi pengumuman. Anak-anak akan diberi suntikan. Ada petugas yang datang dari Puskesmas.
Sebelum disuntik anak-anak harus makan. Karena aku tidak sarapan aku disuruh makan dulu. Setelah selesai makan, aku mengikuti pelajaran dulu. Setelah pelajaran baru aku akan disuntik oleh petugas kesehatan.
Ketika giliran aku disuntik tiba, aku menutup mata karena agak takut. Tetapi aku tidak menangis. Ternyata disuntik itu tidak sakit.
Setelah disuntik aku istirahat. Tidak lupa aku bersalaman dengan Bu Guru dan petugas kesehatan. Aku keluar kelas bergegas memakai sepatu. Setelah rapi aku menuju tempat Mbak Sutar berjualan. Aku takut tidak kebagian jajan. Teman-teman banyak yang sudah membeli jajan.
Bersama Ibu, 8 November 2017
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.
Laporkan Penyalahgunaan
Komentar