Aku dan Gigi | Bab 1 - Awal Rasa Sakit
Awal Rasa Sakit
Setelah sekolah daring selesai, aku bermain sebentar dengan laptop yang kugunakan. Setelah itu, bergegas mematikan dan membereskannya.
Setelah selesai beres-beres, aku beranjak bermain dengan adik-adikku yang juga sudah selesai belajar.
Tak terasa, Zhuhur telah tiba. Saat itulah aku mulai merasakan gigi ini sakit.
Yang pertama kurasakan adalah, giginya tabrakan. Jadi, gigiku itu tak berderet dengan rapi. Karena gigi bawahnya lebih ke belakang, jadi gigi atasnya terus tumbuh ke bawah. Karena itulah gigiku bertabrakan dan membuatku sakit.
Rasa sakitnya semakin terasa saat sore datang. Aku terus minum dan menahan rasa sakitnya.
Sore itu, abi mengajak jalan-jalan sore. Rencananya kita akan pergi ke McD. Di mobil, rasa sakitnya semakin bertambah. Huaaa.. sakit banget.
Akhirnya, setelah kembali pulang ke rumah, ummi memberiku obat Paracetamol untuk meredakan sakitnya. Kata ummi, obatnya baru ada efek setelah satu jam.
Aku menunggu selama satu jam, akhirnya sakitnya tidak terasa. Namun, efeknya hanya berlaku selama 4 jam.
Ketika jam sembilan malam, rasa sakitnya sudah mulai terasa kembali. Namun, masih bisa kutahan.
Jam 11 malam, aku terbangun karena rasa sakit. Aku menahannya selama setengah jam. Dan, ketika setengah dua belas malam datang, aku sudah tak bisa menahannya. Rasanya mau minum, tetapi botolku tak ada di kamar.
Akhirnya, karena terlalu sakit, aku membangunkan ummiku tengah malam. Ummi menyuruhku minum, kemudian sikat gigi. Setelah itu ummi membuatkanku air garam. Asin banget.
Kata ummi, kalau mau minum obat lagi sekitar setengah satu. Akhirnya aku tidur terlebih dahulu. Sekitar jam setengah dua, aku terbangun. Aku pun membangunkan ummi.
“Ummi, minum obat lagi?” Tanyaku.
“Iya” Jawab ummi.
Setelah minum obat, aku pun tidur kembali hingga pagi datang.
BERSAMBUNG
-----------------------------------------------------------------------------------
Punya kritik dan saran?
Tuliskan kritik dan saran kalian di kolom komentar! Semua kritik dan saran akan author terima.
Terima kasih!
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.
Laporkan Penyalahgunaan
Komentar
Thumbnailnya bagus ruq.. btw, km buatnya dimana?
buat di canva niz
Aku udh bacaa
makasih
Cakep Ruq,tp sih kalo aku sakit gigi aku biasanya kumur kumur pake aer garem,bukan di telen gitu..
Iya, seruuu, the best lah ceritanya. Eh, di cerita ini air garamnya memang dikumur kumur kan? Ga mungkin ditelan, asinnn
Iya sama, tapi kalo aku kumur kumur pk air garem pas gigiku copot terus berdarah banyak
iya, kumur air garem.. klo di telen, asinnn.. oh ya, makasih udh bacaa