-SUN-
Sun in Morning
Pagi hari, apa yang kamu lihat di langit, selain awan, burung, bisa juga pesawat atau helikopter, terus apa lagi ya?
Tentunya matahari. Iya atau enggak sih? Jawabannya iya dong...
Pagi cerah karena ada matahari. Masyaallah. Siapa lagi penciptanya yah.
Sun in afternoon
Kalau siang, panas karena ada matahari.
Tapi jangan meyepelekan begitu yah...
Gimana mama, ibu, bunda, atau umi kalian jemur pakaina kalau enggak ada matahari di siang hari?
Sungguh hebat Allah yang Maha Pencipta!
Sun in evening
Sore hari tak terlalu panas.
Tetapi, matahari masih nampak, walau hampir hilang.
Ada teman-teman yang pernah ke pantai enggak? Sore hari, kalau di pantai suasana itu indah sekali.
Siapa lagi selain Allah yang bisa membuat suasana indah ketika matahari terbenam?
Sun in night
Aneh ya kalau malem-malem ada matahari...
Eits! Jangan salah.
Menurut beberapa penelitian, mengapa malam bisa diterangi bulan. Karena cahaya matahari memantulkan sinarnya untuk bulan, sehingga bulan bisa terang.
Kalau gerhana bulan di akibatkan, bulan tak mendapat cahaya matahari. Sehingga gerhana bulan, itu gelap sekali...
Hebat ya Allah menciptakan matahari seperti itu.
Maka tak bisa dipungkiri kehebatan Allah. Tiada satupun makhluk yang bisa menyainginya. Walaupun dia dianggap dewa!
Jangan sekali-kali mengatakan bahwa berhala tuhanmu, bahwa Isa tuhanmu, bahwa dewa tuhanmu, bahwa makhluk-makhluk Allah tuhamu.
Berhala itu kan ciptaan manusia guys...
Yang menciptakan menusia itu Allah. Maka, berhala yang dibuat manusia sementara manusia buatan Allah.
Isa itukan makhluk Allah. Seorang nabi yang diutus.
Jangan dianggap kalau nabi Isa as adalah tuhanmu atau anak Allah.
Seperti firman Allah dalam surat al-Ikhas. Bahwa tuhan yang maha Esa itu Dia. Bahwa Allah tidak beranak dan tidak di peranakan. Jelaskan? Nabi Isa bukanlah tuhanmu atau anak Allah.
Dewa? Memang ada? Biasanya dewa itu manusia yang dianggap agung. Iya kan?
Tapi, siapa yang menciptakan dewa (manusia) itu? Kan Allah.
Pokoknya dewa itu enggak ada yah...
Atau kamu anggap matahari tuhanmu (Naudzubillah)
No! Kan yang mengatur dan menciptakan seluruh alam semesta beserta isinya itu hanya Allah! Matahari itu termasuk makhluk Allah.
Matahari sangat sedih dan merasa hina kalau ada manusia yang menyembahnya.
Karena, matahari makhluk Allah yang taat.
Jika Allah suruh malam, maka matahari akan tenggelam. Jika Allah suruh pagi. Matahari akan menerbitkan dirinya.
Jikalah hari kiamat tiba. matahari akan menuruti apa yang Allah suruh ia. Allah menuyuruh matahari terbit dari timur dan tenggelam di barat, maka matahari turuti. Itu salah satu tanda-tanda hari akhir (kiamat)
*****
Teman-teman juga berbagi ilmu sama aku dong...
Boleh juga teman-teman ingin bertanya ke aku, di [email protected] atau isi komentar di kolom bawah ini...
Aku tunggu pertanyaan kalian yah...
Jangan lupa buat follow aku yah!
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.
Laporkan Penyalahgunaan
Komentar
Kal Nisa, buat banyak tulisan kayak gini yah...
siaaap insyaallah ada yang baru!
tunggu yah
Wah... Dirumahku matahari nya malu nih...., hehehe
Gak mau keluar sembunyi dibalik awan
dipanggil atuh... meh keluar...
Sudah teh..., harus dirayu nih...
loh kenapa tiba2 malah manggil teteh>< sok atuh rayu terus. nanti oge keuar sendiri da. sing sabar nya... kenapa malah pakai bahasa sunda yah:P
Nggak papa atuuh, kan namanya bersatu kita harus saling mempelajari budaya kita
Lagian teh..., Jawa sama Sunda agak mirip,
hehe. ana tinggal di jawa niii
Sama aku juga tinggal dijawab tp Jawa Timur, kalo ngomong Jawa tuh agak sedikit kasar sih
Tp tenang aku kalo ngomong tetap sopan kok
siap siap