Bab 1 Asri dan Sepasang Sepatu
Asri bersekolah di SD Berseri Indah. Asri duduk di kelas 2b. Di Sekolah Asri mempunyai sahabat bernama Lingling. Di Sekolah Asri mempunyai sahabat bernama Lingling. Lingling merupakan anak keturunan Tionghoa.
Asri seorang anak yang rajin dan pintar. Di Sekolah Asri sring mendapat nilai A+ Asri juga seorang anak yang baik hati kepada semua orang.
ketika di sekolah."Kapan ya aku bisa beli sepatu bagus seperti yang lain", menungan Arsi. Tiba-tiba Lingling datang. "Hey Asri,kenapa kamu bermenung Asri?, kata Lingling mengejutkan Asri. Asri terkejut dengan kedatangan Lingling. "Aku nggak apa-apa kok Ling", jawab Asri. "Beneraaaaan", kata Lingling penasaran. "Sebenarnya", kata Asri dengan terbata-bata. "Sebenarnya apa?", tanya Lingling semakin penasaran. "Kemarin ketika kamu nggak hadir, aku diejek abil sama adit habis-habisan", jawab Asri. "weeeek, Asri sepatumu jelek sekali hahahahaha", kata Abil dan Adit ngejek Asri. "Aku langsung ninggalin mereka, terus nangis", lanjut Asri.”oooooo, jadi gitu ceritanya", kata Lingling mengangguk. "Kan biasanya kamu yang belain aku", kata Asri. "iya, aku minta maaf", kata Lingling. "kamu nggak perlu minta maaf, kamu kan harus pergi keluar kota", kata Asri. "Lagi pula aku nggak bisa membela diri sendiri", lanjut Asri.
"Oh iya, kan besok ulang tahun nya Asri", menung Lingling. "jadi aku bisa kasih Asri hadiah yang mungkin membuat dia senang", menung Lingling lagi.
Keesokan harinya di Sekolah
"Asri, sekarang kamu masih sedih nggak", tanya Lingling. "Aku nggak sedih tapi, aku jadi nggak percaya diri pakai sepatu ini", jawab Asri. "Asri aku punya benda yang bikin kamu percaya diri", kata Lingling. "Apa?", tanya Asri penasaran. "Kamu kan sekarang ulang tahun”,kata Lingling.”iya, dari mana kamu tahu?”, kata Asri heran. “Kamu kan sahabat aku”, kata Lingling. “Kalau aku ulang tahun, emangnya kenapa?”, tanya Asri heran. “ aku mau kasih kamu kado", jawab Lingling. “Ini kadonya Asri”, kata Lingling. “Wah besar sekali Ling”, kata Asri terkejut. “Hehehe”, kata Lingling. "Apa yaaa isi nya?", tanya Asri dengan wajah berseri-seri. "waaah isi nya sepatu, makasih Ling, sepatu sebagus ini dimana kamu beli Ling?, tanya Asri. “aku belinya di luar kota kemarin, sekalian mama ku mau beli sepatu kerja juga”, jawab Lingling.
Setelah pulang sekolah“Kring kring kring”, bel Sekolah berbunyi nyaring.” Asri kamu pulang duluan ya”, kata Lingling. “kamu mau kemana Ling”, tanya Asri. “aku ada urusan sebentar”, jawab LingLing. “Okey”, kata Asri. Lingling pergi ke kelas Abil dan Adit. “Abil dan Adit, kalian harus minta maaf sama Asri!”, kata Lingling. “Mau minta maaf, emangnya kami salah apa?”, kata Abil dan Adit heran. “Jangan pura-pura lupa kalian, kalian kan yang ngeledekin Asri habis-habisan”, kata Lingling hampir emosi. “Dari siapa kamu tahu, kan waktu itu kamu keluar kota?”, tanya Abil dan Adit. “Dari Asri lah, korban kamu tiap hari”, kata Lingling. “Nggak mau ah”, kata Abil dan Adit. “kalian yang minta maaf atau aku bilang sama bu guru Yasmin atau aku yang bilang sama orang tuanya si Asri”, kata Lingling. “Eh, jangan bilang-bilang dong”,kata Abil dan Adit. “kalau nggak mau dibilang sama orang lain, kalian harus minta maaf dulu!”, kata Lingling. “Iya iya besok pagi kami minta maaf sama Asri”, kata Abil dan Adit.
Keesokan paginya di Sekolah“Asri kami mau minta maaf soal kejadian waktu itu”, kata Abil dan Adit. “iya aku maafin kalian tapi…”, kata Asri. “Tapi apa?”, kata Abil dan Adit. “Kalian nggak boleh ulang perbuatan kemarin lagi”, kata Asri. “ Iya iya kami nggak ulangin lagi”, kata Abil dan Adit.
Tiba-tiba Lingling datang. “ Abil dan Adit kalian udah minta maaf sama Asri”, kata Lingling. “udah”, kata Abil dan Adit. “Kan senang dengarnya kalian udah nggak ngeledekin orang lagi”,kata Lingling. “hehee”, kata Abil dan Adit. “Tapi”, kata Lingling. “Tapi apa Ling?”,kata Abil dan Adit penasaran. “Kalian harus janji sama aku, kalau kalian nggak ngeledekin Asri lagi”, kata Asri. “iya , kami janji nggak akan ngeledekin Asri lagi”, kata Abil dan Adit. “Nah gitu dong”, kata Lingling.
“Aku harus ngasih sesuatu benda sama Lingling”, menungan Asri. “Apa ya bendanya”, menung Asri lagi. “Oh ya aku punya ide”, menung Asri lagi dengan mulut tersenyum.
Keesokan paginya di Sekolah. “Lingling aku punya sesuatu untuk kamu”, kata Asri. “Apa”, kata Lingling penasaran. “ini, kotak pensil sebagai ucapan terima kasih aku”, kata Asri.” Dimana kamu beli As?”, tanya Lingling. “aku belinya di koperasi Sekolah kemarin”, jawab Asri. “Makasih banyak ya Asri”, kata Lingling. “ya sama-sama Ling”, kata Asri.
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.
Laporkan Penyalahgunaan
Komentar