Negeri 5 Menara

Karya Ahmad Fuadi

Negeri 5 menara adalah novel karya Ahmad fuadi yang menceritakan pemalanan hidup Alif Fikri, seurang remaja dari Maninjau, Sumatra Barat. Setelah lulus dari sekolah menengah. Alif ingin Melanjutkan pendidikan di Bandung seperti idolanya, B.J Habibie. Namun, Ibunya mengiginkan Alif belajar di pondok Madani, sebuah pesantren modern di Jawa Timur.

Meskipun awalnya merasa berat hati, Alif akhirnya mengikuti keinginan Ibunya dan bersekolah di pondok Madani. Di sana, Alif bertemu dengan lima sahabat yang berasal dari berbagai daerah di Indonesia Baso, Saia, Raja, Atang, dan Dulmajid keenam sahabat ini soring berkumpul di bawah menara masjid yang mereka juluki "Menara" Dan dari situ merera Saling berbagi mimpi mimpi besar mereka.

Dipondok Madani, Alif dan teman-temannya belajar nilai-nilai kehidupan, seperti kerja keras, disiplin dan pentingnya memiliki impian. Mereka juga sering menghadapi tantangan, baik dari dalam diri sendiri maupun dari luar. Salah satu guru mereka, Kiar Rais, sering memberikan motivasi dengan mengatakan "man jadda wajada" yang berarti "Siapa yang bersungguh - sungguh akan berhasil

Novel ini taak hanya menceritakan kehidupan di pesantren, tetapi juga memperlihatkan bagaimana Alif dan teman-temannya mengejar impian mereka meski dengan berbagai rintangan. Alif yang awalnya merasa terpaksa, arhirnya menemukan makna hidup dan nilai-nilai persahabatan yang tulus di pondok Madani.

Judul buku : negeri 5 menara

Penulis : Ahmad faudi

Editor : Mirna Yuliastianti

Penata letak :

Penerbit : Gramedia Pustaka Utama

Tanun terbit : 2009

Jumlah halaman : 440 halaman

Informasi lain : Novel ini bercerita tentang enam santri yang berasal dari berbagai daerah di Indonesia yang bercita-Cata mewujudkan mimpi bersama.

Sinopsis (5-10 kalimat) yang merceritakan tentang siapa tokohnya, tinggal di mana, punya keinginan apa, menghadapi kendala apa, dan bagaimana dia mengatasinya.

•Sinopsis

Di sekolahnya, Alif berteman karib dengan Randi. Mereka juga saling bersaing secara fair dalam prestasi. Saat lulus nantinya, keduanya berpeinginan melanjutkan pendidikan di SMA Bukit tinggi. Meski modal nilai sudah menyukupi. Amak dari Alif tak merestui untuk masuk SMA. Amak berkeinginan agar Alif bisa melanjutkan ke sekolah agama.

•Permasalahan yang dialami tokoh

A. Alif ingin belajar di Bandung, namun terpaksa belajar di pondok Madani.

B. berjuang mengatasi tantangan akademis dan non-akademis di Pondok

•langkah yang dilakukan tokoh untuk keluar dari masalah

A. beradaptasi dengan aturan pondok

B. menemukan makna hidup melalui pengalaman pondok

C. menjari motivasi