Kebaikan Dalam Kejahatan #10 || Mahkota Daisy
Di Rumah, Asma sibuk bermain dan mengobrol dengan Laila. Asma sedih karena tak bisa menghadiahkan hadiahnya pada Laila secara langsung. Tapi bunda membuatkan serangkai buket bunga mawar untuk Laila. Kedua anak itu menjadi semakin senang.
Jam 10 pagi Kak Fairuz dan Kak Zaki sudah kembali. Kak Zaki harus kembali ke Rumah untuk bersiap-siap kuliah. Kak Fairuz masuk ke Rumah sambil menggenggam sesuatu.
Asma yang melihat kedatangan kakaknya, bergegas turun dari kamarnya dan berlari menghampiri kakaknya dan memeluknya. Kak Fairuz menjunjung Asma dan melambungkannya di udara lalu menurunkan Asma kembali. Kak Fairuz mengambil benda yang tadi di bawanya dan meletakkannya di kepala Asma. Asma kebingungan.
"Ini rangkaian bunga daisy. Kata Aini penjanga Toko Kado, kamu suka beli kado di tokonya. Dan barang yanv paling kamu incar, pasti bernuansa putih dan kuning. Setelah kamu menghilang 3 hari yang lalu, Aini membuat rangkaian bunga ini buat kamu. Aini kenal sama aku karena dulu kita pernah sekelas. Nanti jangan lupa bilang terimakasih, okey?" Kata Kak Fairuz panjang kali lebar kali tinggi.
"Oke, kak!" Jawab Asma.
Asma kembali ke kamarnya tempat Laila masih setia menunggu. Laila diizinkan menginap 2 hari di Rumah Asma. Jadi mereka punya banyak waktu untuk bersama. Asma menunjukkan rangkaian bunga yang dibuat melingkar menjadi mahkota dari Kak Aini untuknya. Laila memandangnya dengan kagum.
"Kak Aini memang pandai merangkai bunga, yah? Aku pernah minta dibuatkan rangkaian bunga untuk bunda di hari ulang tahunnya. Hasilnya keren banget." Kata Laila sambil memperhatikan mahkota daisy itu.
"Iya. Aku setuju. Aku juga suka sama rangkaian bunga yang dibuat Kak Aini. Nanti siang temani aku ke Toko Kado ya. Aku mau bilang terimakasih ke Kak Aini. Sekalian kita bawakan oleh-oleh yuk!" Kata Asma bersemangat.
"Okey! Aku setuju banget!" Jawab Laila yang juga bersemangat.
Siangnya Asma dan Laila pergi ke Toko Kado. Mereka membawakan seikat mawar rangkaian bunda dan sebatang coklat untuk Kak Aini. Kak Aini menerimanya dengan senang hati. Sebagai akibatnya, Kak Aini mengajak Asma dan Laila membantu nya membuat Mahkota Daisy lagi. Mereka berdua tentu saja sangat senang.
"Pertama, kalian perlu Bunga daisy yang sudah di awetkan dengan alkohol. Kalian bisa mendapatkan bunga daisyu ini di toko bunga yang ada di kota. Disana bunga yang dijual sangat lengkap. Kalau sudah, lilitkan tangkainya ke kawat bundar. Kalau belum rekat, bisa direkatkan dengan Lem tembak. Kalau sudah, siap dipakai deh." Kata Kak Aini menjelaskan sambil memperhatikan caranya.
Asma dan Laila mencoba. Mereka kesulitan melilitkan tangkai bunga ke kawatnya. Tapi akhirnya mereka berhasil membuatnya. Laila ingin mencoba dengan bunga mawar, bunga kesukaannya. Tapai kata Kak Aini, tangkai mawar banyak duri. Jadi sangat sulit untul melilitkannya ke kawat.
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.
Laporkan Penyalahgunaan
Komentar