Dear Myself... || Maukah Kamu Menjadi Salah Satu PEJUANG?
Hari kian berganti. Bagaikan debu yang tak berarti. Akankah tetap seperti ini. Tak maukah kamu berjuang lagi? Mewujudkan janji dan cita-cita yang terpatri. Masih adakah secuil rindu di hati? Tentang pengorbanan untuk memperjuangkan agama sang ilahi. Di negri ini. Yang sedang anjlok terbelenggu pandemi. Ketika jasmani dan rohani sedang diuji.
Jadilah orang yang bisa berjuang. Angkat suara dan senjata di medan laga. Meski kamu mungkin hanyalah seorang wanita biasa. Maka jadilah wanita yang kuat. Yang bisa mempertahankan keyakinan meski bertaruh nyawa. Mungkinkah kamu orang yang ditakdirkan untuk menyaksikan kembalinya kejayaan dan kegemilangan islam. Tentang doa yang terpanjat di tengah malam yang tenang. Hanya Allah, rembulan, gemintang, dan kegelapan yang menyaksikan.
Air mata dan darah yang mungkin akan tumpah. Masih sudikah kamu memperjuangkannya? Kehormatan kita sedang diinjak. Janganlah tertipu dengan keuntungan materi duniawi yang fana. Kamu tak membutuhkan nya. Yang kamu butuhkan hanyalah Allah, tekad, semangat, doa, pengorbanan, keikhlasan, dan segenap pasukan yang rela berkorban.
Tak ada yang mustahil. Khilafah adalah janjinya. Allah tak akan ingkar. Allah tak akan mungkir. Jadilah orang yang berjuang di garda depan. Musuh punya cara cerdas untuk mengalahkan kita. Maka hancurkan belenggu kecerdasan mereka dengan keyakinan dan keimanan.
Jangan takut! Ada Allah bersama kita. Ingatlah! Kebenaran pasti akan menang! Bukan tentang kapan atau siapa orang yang akan memperjuangkannya. Tapi tentang bagaiman dan apa saja yang telah kita persiapkan untuk membentuk sebuah peradaban yang akan terulang. Amanah berat itu ada di tanganmu!
Kau lihat lah sekitar mu. Banyak kerusakan dan tindak kriminal yang tak terkendalikan. Memang sulit merubahnya menjadi bernuansa islam dengan tegaknya Khilafah. Tapi diatas kesulitan itu, tidaklah mustahil jika Allah berkehendak. Muliakanlah dirimu dengan mengabdikan diri dalam perjuangan yanv diberkati ini. Patahkan kemalasanmu atau kemalasan yang akan Mematahkanmu!
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.
Laporkan Penyalahgunaan
Komentar
Bagus kakkk.Semangat.Lama² muka kakak kayak Fatimah,Yang akunnya @Fatimah aida.hehehe
Masa sih aku mirip Aida? ><. Tapi aku udah lama gak nge chat atau baca artikel Aida. Kemana yah?
Bener loh kak,mirip banget deh.gtw juga,Aku udh nggak pernah juga nge chat Aida.Jadi kangen Aida...