Setiap manusia pasti memiliki tujuan hidup mereka masing-masing, walaupun terdapat beberapa orang yang masih bingung untuk memiliki tujuan hidupnya. Rasanya akan lebih terasa aneh jika kita tidak memiliki tujuan kemana kita akan pergi, bagaikan berkendara tanpa tahu arah dan tujuan. Membicarakan tentang tujuan hidup, pasti kita akan terpikirkan akan kalimat ‘IMPIAN’ apalagi kita sebagai seorang pelajar. Impian atau bisa juga disebut cita-cita adalah suatu rangkaian kata-kata yang tidak asing bagi kita bahkan sejak SD. Beberapa orang ada yang mengatakan bahwa menggapai impian itu begitu sulit, tetapi dengan rasa tekun dan keuletan pasti terasa mudah, suatu lelah yang kita rasakan akan berbuah menjadi impian. Dan bahkan rasa tekun itu menjadikan atau mempermudah suatu hal yang tidak pasti menjadi pasti.

Setiap orang pasti memiliki suatu impian yang baik, tidak ada orang yang memiliki impian seperti menjadi pencuri atau hal buruk lain. Diantara banyaknya impian ada beberapa orang yang masih bingung, termasuk aku yang sudah beranjak remaja dan menduduki bangku MTS. Aku tidak tahu aku akan dan ingin jadi apa, itu masih terus berputar dipikiranku dengan ditemani rasa takut. Ada banyak alasan untuk menghindarinya, tetapi sepertinya aku tidak bisa lari dari kenyataan. Bahkan semua pasti ingin menjadi orang yang bermanfaat bagi orang lain dengan cara melalui sebuah impian.

Sejak saat itu aku mulai berpikir dengan matang dan memutar balikkan semua hal negatif yang ada dipikiranku menjadi hal postif, aku sekarang tahu tak peduli apa yang menghalangi kita didepan atau berbagai macam rintangan apapun itu kita harus melewatinya tanpa menyerah. Kita harus menjadikan rintangan itu sebagai pengalaman untuk menggapai impian. Kita tidak boleh lihat yang didepan tetapi kita harus melihat yang dibelakang, yang telah berjuang keras agar menggapai impian tetapi terpakasa akan kondisi. Dengan rasa syukur, tekun, serius pasti semua yang kita inginkan dan impikan pasti akan terjadi sesuai yang kita inginkan.

Pertanyaanku sudah menemukan jawaban, pikiran positif sudah muncul dipikiranku, keberanianku mulai tumbuh didalam benakku dan tak lupa senyum lebar mulai memancarkan kehidupanku. Kini rasa bingungku menghilang dan pada saat itulah aku menemukan apa yang harus kulakukan, yaitu menentukan impianku dan mulai berjuang keras untuk meraihnya. Aku tidak mau kalah dengan yang lain bahkan kepada temanku sendiri jika sudah berurusan pada masa depan. Apalagi banyaknya persaingan dunia yang sangat ketat, tentunya aku ingin menjadi lebih baik dari sebelumnya. Semuanya termasuk aku pasti tidak mau mengecewakan orang yang telah mendorong kita sampai sejauh ini maka dari itu aku bersyukur dan mengucapkan sangat berterimkasih walau terimakasih saja belum cukup. Kini tiba saatnya kita semua mengucapkan selamat tinggal kepada diri kita yang dulu dan mengucapkan hallo kepada diri kita yang baru, yang mewujudkan impian kita dimasa depan yang cerah.

Kesimpulannya, kita harus berjuang menjadi orang yang berguna bagi nusa, bangsa, dan orang lain dengan cara menggapai impian kita. Memang menentukan atau melontarkan sepatah dua patah kata impian kita kepada orang lain sangat mudah, tetapi mewujudkan dan menggapainya tidak semudah yang kita kira. Pasti akan ada keluh kesah yang tak sengaja terucapkan saat kita menghadapi berbagai rintangan. Hanya dengan rajin, tekun, ulet, dan tak lupa diimbangi dengan doa pasti semua akan berlalu dengan cepat dan tetap positive thinking.

Biodata penulis

Salma Nusrotul Azkya adalah namaku, siswi kelas IX MTsN 12 Madiun. Salma tinggal di jl. Sri Rejeki RT 10 RW 03, kel. Munggut, kec. Wungu, kab. Madiun, 63181. Lahir 28 November 2008, Madiun, Jawa Timur. Jika ada teman-teman yang berkenan untuk berkenalan bisa hub. 0895335235147.