Guruku Lenteraku Ditengah Kegelapan
Guruku Lentera Ditengah Kegelapan
Guru merupakan peranan penting dalam kehidupan kita untuk mencapai masa depan yang cerah. Beliau sudah seperti orang tua kedua di sekolah, yang harus kita hormati, patuhi dan hargai. Mungkin tanpa bantuan mereka kita tidak bisa menulis, membaca, dan mengerti banyak hal. Peranan orang tua adalah mendidik kita sampai kita bisa, tetapi akan sama saja jika peranan guru tidak ada di kehidupan kita. Selain mengajari kita tentang ilmu pengetahuan atau ilmu umum, guru juga mengajari kita tentang perbuatan, sikap dan contoh yang baik. Guru juga merupakan peran yang pernah menjadi pelopor merdekanya sebuah negara. Maka dari itu pasti ketika sebuah negara telah hancur yang pertama kali diperiksa adalah jumlah dan keadaan setiap gurunya.
Pastinya setiap orang memiliki guru dengan berbagai karakter, ada yang tegas, disiplin, lemah lembut, seru dan masih banyak lagi. Termasuk aku juga yang merupakan seorang pelajar, selama bertahun-tahun ini saya sudah melewati berbagai karakter, sikap dan sifat setiap guru. Walaupun terkadang ada beberapa guru yang mungkin membuat kita kesal, marah dan sedih, kita harus bersabar. Dan terkadang aku pun tanpa sengaja terkadang sering kesal kepada beberapa guru, namun aku mencoba untuk bersabar agar ilmu yang saya dapat menjadi berkah. Sebenarnya guru tidak ada yang galak hanya saja terkadang beberapa orang menganggap bahwa, guru yang sering tegas itu seperti galak. Sebenarnya guru juga tidak ada yang jahat, tetapi hanya karena pemikiran negatif kita saja.
Kita sebagai seorang pelajar pasti tidak pernah merasakan apa yang selama ini dirasakan oleh seorang guru, kita hanya berpikiran bahwa menjadi guru itu sangat lah senang. Disetiap keberhasilan seorang guru pasti ada rasa lelah, ingin menyerah dan kegagalan. Itu semua disebabakan oleh faktor sekolah, rumah dan lingkungan masyarakat. Terkadang guru juga sangat lelah dalam menghadapi karakter dari setiap murdnya, belum lagi masalah tugas, masalah pekerjaan yang tertunda atau belum selesai. Kitapun harus mengerti disetiap perasaan guru kita, sebelum kita ingin dimengerti oleh guru. Kita harus belajar bersabar, ikhlas menerima dan lapang dada,
Jadi bisa kita simpulkan bahwa, kita sebagai pelajar harus bisa mencoba untuk ikhlas, sabar, dan lapang dada dalam hal apapun itu. Seorang guru juka manusia biasa yang bisa merasakan lelah akan keadaan. Merekabukanlah seorang yang bisa kuat dalam hal apapun, erkadang mereka juga bisa rapuh. Maka dari itu kita harus bisa memahami mereka, dengan tidak menyusahkan, menghormati, menghagai dan mematuhi mereka. Mereka juga telah berjasa besar kepada kita dalam mendidik kita sampai bisa dan menuju masa depan yang cerah, makadari itu mereka dijuluki sebagai lentera kita ditengah kegelapan.
Perkenalkan nama sayaSalma Nsrotul Azkya kelas 10 dari MAN 2 KOTA MADIUN, yang lahir pada tanggal 2 November 2008. Jika ada dari teman teman yang ingin berkenalan dengan saya hubungi 095335235147.
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.
Laporkan Penyalahgunaan
Komentar