Raditya Zahirul Ramdani

Belum menuliskan informasi profilenya.

Selengkapnya
Navigasi Web
Mari Belajar Menulis

Mari Belajar Menulis

Sebelum saya masuk MTs saya masih tidak pernah mengikuti event menulis sama sekali,saya sekolah di MTsN 2 Jember.Di sini saya terpilih menjadi siswa akselerasi,saya sangat bersyukur bisa masuk kelas unggulan ini.

Pada kelas 7 guru bahasa Indonesia saya Bu yuni,beliau ini sangat disiplin serta sangat teliti dalam mengoreksi tulisan anak-anak.Saya serta teman-teman saya disuruh untuk menulis setiap saat seperti cerpen,puisi,pantun dan lain-lain nya.

Setelah sekian lama beliau mengajar tepatnya pada awal kelas sembilan,ia memperkenalkan sasisabu kepada kami.Kita disuruh untuk menulis dan diajarkan mengirim cerita di sasisabu dan kita juga bisa mengirim apa saja disana disertakan foto.

Pada saat itu kita juga disuruh untuk mengikuti lomba di media guru bersama Bu Ria,bu Ria guru bahasa Indonesia saya saat kelas 9.Bu Ria ini sangat sabar menghadapi anak-anak,dari yang tidak bisa menulis ia ajarkan agar bisa menulis.Lomba pertama saya yaitu bercerita yang temanya kuliner Nusantara,itu baru pertama kali saya mengikuti lomba menulis di media guru.

Setia hari Kamis kelas pdci selalu membawa hp untuk fullday bahasa Indonesia,untuk mempermudah kita menulis.jika ada lomba kita menulis di perpustakaan menggunakan hp sambil dibimbing oleh Bu Ria dan Bu Yuni,saya menceritakan tentang cilok Edy.

Setelah kita menulis kita perlu mengirimnya di sasisabu terlebih dahulu baru dikirim di media guru.setelah sekian lama menunggu pengumuman lomba saya mencari nama di daftar pemenang ternyata nama saya masuk di dalam Pemenang lomba.Saya yang baru bisa menulis sangat terkejut karena bisa memenangkan lomba tersebut,ternyata menulis tidak terlalu susah yang susah hanyalah pemikiran nya saja.

Lomba di media guru di selenggarakan sebulan sekali dengan tema yang berbeda beda,pada bulan agustus temanya ialah kemerdekaan.Kita disuruh untuk membuat puisi bertemakan kemerdekaan,saya sudah menyerah karena saya tidak terlalu bisa membuat puisi tetapi Bu guru memaksan saya agar membuat dan mengikuti event yang kedua kalinya.Saya menulis puisi dengan apa yang ada di otak saya semuanya saya tulis,ternyata dari hal tersebut membuahkan hasil yang sangat baik saya menang lomba kedua kalinya.

Saat hari Senin nya tepatnya saat apel pagi guru guru membagikan piagam penghargaan bagi yang memenangkan lomba,saya pada saat itu tidak masuk sekolah karena sakit.Saya sangat senang bisa menulis dan tidak lupa juga bisa memenangkan event tersebut,media guru dan sasi sabu sangatlah efektif untuk pembelajaran menulis dari situlah saya mulai bisa menulis dengan dibimbing ibu guru.

Waktu hari Rabu tanggal 7 September sekolah saya kedatangan CEO dari media guru yang bernama bapak Muhammad ikhsan tidak cuma itu banyak juga dari guru guru Mts lain yang datang,belia memberi motivasi bagi anak anak yang mengikuti literasi dan beliau juga sangat hebat karena telah memotivasi saya agar terus menulis.Dari semua hal itulah saya bisa menulis,sebelumnya saya tidak pernah sama sekali menulis sekali tetapi karena dukungan guru guru saya saya bisa mencapai hal ini.

DISCLAIMER
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.

Laporkan Penyalahgunaan

Komentar




search

New Post