Guru, Penunjuk Arah Ditengah Labirin Hidupku
Guru, Penunjuk Arah Ditengah Labirin Hidupku
Sejak duduk di bangku taman kanak-kanak hingga bangku MTs, aku selalu dibimbing oleh guru-guru yang sangat hebat. Jasa mereka bagai lukisan abadi di hatiku. Bagaimana tidak? Dulu aku adalah seorang anak yang sangat sulit bergaul dan selalu tidak percaya diri, namun berkat guru luar biasa yang tak pernah lelah membimbingku, kini aku dapat bergaul dengan baik dan lebih percaya diri dengan kemampuanku, bahkan tak pernah ragu untuk mengikuti kompetisi hingga tingkat internasional.
Saat berada di jenjang TK, aku dibimbing oleh seorang guru yang sangat penyabar. Bagai mata air yang tak henti mengalir, ia tak kenal lelah menyalurkan ilmu pada muridnya. Bagiku, beliau adalah seorang guru yang sangat berharga. Betapa kehilangannya aku saat mendengar kabar bahwa beliau akan pindah dan mengajar di tempat lain. Aku yang masih kecil saat itu pun menganggap bahwa beliau tidak lagi menyayangi kami, murid-muridnya disini, sehingga memutuskan untuk pindah. Aku yang sangat kesal saat itu memilih untuk mencoba melupakan beliau. Namun, semua perasaan kesal itu seketika sirna dan tergantikan dengan perasaan bahagia saat beliau datang untuk menemuiku. Beliau dengan penuh kehangatan mengajakku berbicara bersama dan menyampaikan alasan ia pindah. Berkat beliau, aku kini mengaggap bahwa hubungan seorang murid dengan sekolah mungkin akan berakhir saat murid tersebut lulus, namun hubungan antara guru dan murid tidak akan berakhir sampai kapanpun.
Sekolah dasar, adalah saat dimana aku pertama kali melangkahkan kaki ke dalam dunia yang penuh kompetisi. Guru-guruku yang sangat hebat, mengajar dengan penuh ketelatenan sejak aku duduk di kelas satu. Mereka senantiasa memberi dukungan dan semangat kepadaku yang dulu tidak pernah percaya diri dengan kemampuanku. Tidak hanya sampai disitu, guruku bahkan berani untuk menunjukku agar mengikuti perlombaan sejak aku duduk di kelas 4 SD. Sebagai peserta termuda, tentunya aku sangat ragu dan takut akan berbagai kemungkinan buruk seperti mengecewakan guru yang telah memilihku. Tapi, berkat semangat dan bimbingan dari para guru, semua perasaan takut itu dapat tergantikan oleh rasa semangat untuk menang dan membanggakan sekolah. Aku terus berusaha sekuat mungkin untuk mencapai hasil terbaik. Usaha tidak akan mengkhianati hasil, Aku berhasil menjuarai perlombaan tersebut hingga lolos ke tingkat nasional. Dan saat itu, adalah pertama kalinya aku meninggalkan rumah cukup jauh, namun tidak ada sedikitpun perasaan ragu dan takut, hanya ada perasaan bangga dan keinginan yang kuat untuk membanggakan guru yang telah membimbingku.
Kekalahan adalah hal yang pasti terjadi dalam sebuah perlombaan, perasaan kecewa pastinya ada, tetapi berkat guru yang senantiasa mendukungku, aku tidak pernah takut menghadapi kemungkinan kalah untuk mencapai sebuah kemenangan. Selain membimbing dan memberi semangat, mereka juga membangkitkan rasa ingin tahu dan mengembangkan bakatku. Besarnya jasa seorang guru dalam hidupku tidak akan cukup jika diungkapkan dengan kata-kata.
Sebagai seorang pelajar, kita tidak akan pernah terlepas dari jasa seorang guru, begitu pula saat aku duduk di bangku MTs. Aku menempuh masa MTs saat pandemi covid-19 melanda Indonesia. Saat dimana proses belajar mengajar tidak dapat dilakukan secara langsung. Hal ini tentunya menjadi tantangan yang sangat berat bagi para pelajar maupun pengajar. Tak kenal lelah, semua guruku senantiasa mencari dan mempelajari berbagai metode untuk mengajar anak didiknya yang mulai jenuh dengan sekolah online. Nasihat dan kata penyemangat tak henti menghiasi hari kami, para anak didiknya. Semua guruku juga selalu mendukung hobi muridnya, tidak terkecuali hobi menulisku.
Aku sangat bangga menjadi anak didik dari guru-guru luar biasa seperti mereka. Pelajaran hidup dari mereka tak tergantikan. Semua jasa mereka akan terukir abadi dihatiku.
Profil Penulis
Assalamu’alaikum Warahmatullahi Wabarakatuh.
Namaku Nur Azizah Basyirah Syamsuddin, biasa dipanggil Azizah. Aku lahir di Sentani tanggal 23 Desember 2006. Aku bersekolah di Mts YPKP Sentani dan duduk di kelas 9. Alamat e-mailku: [email protected]. Nomor WA aktif : 085219027161.
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.
Laporkan Penyalahgunaan
Komentar