'Hm.. apakah Aku juga harus pintar berbahasa Inggris agar bisa seperti Rynata?' Tanyaku dalam hati.

Ah! Aku jadi semangat!

sejenak Aku melupakan Rynata untuk berpikir sesuatu. Tentu saja semangatku tetap berkobar.

Esok hari akhirnya tiba. Aku menyebutnya dengan hari yang istimewa! Aku sangat gembira! Karena nanti Aku bertemu dengan teman-teman dan ustadzah lainnya.

Kemarin sekolah di liburkan dan harus sekolah online pun tak ku pikirkan. Setelah jam menunjukkan pukul 07.30 akhirnya Aku berangkat sekolah, daaaannn... Wuusssss!!

"Bunda! Aku sekolah dulu yaa.. Assalamu'alaykuuum" Aku mengambil tas ransel kemudian berlari pergi menuju pagar rumah.

Aku cepat-cepat naik bis kemudian berangkaat!

Aku duduk tepat sekali di samping Rynata dan Mira. Walaupun Aku sudah berkenalan dengan Rynata kemarin, tapi tetap saja Aku gugup jika melihat wajahnya.

Sedangkan Zahra? Ia adalah teman lamaku.

"Zahra!" sapaku. Ia menoleh dan tersenyum ke arah ku.

"Hai Mira! Bagaimana kabarmu?" Tanya Mira.

"Alhamdulillah Aku baik.. hehe."

Tiba-tiba, Rynata menepuk pundakku. Aku tercekat! Upss..

Aku gugup bukan karena takut, tapi takut salah ngomong dengannya.

"Hello Mira! How are you today?" sapa Rynata ramah. Aku kagum! ternyaata dia begituuu baikk..

"Eh! Hello juga! I'm fine. Thank You!" Aku menjawab pertanyaannya dengan gugup. Meskipun sebenarnya Aku tak tahu banyak tentang bahasa Inggris, tapi Aku sudah mulai mengenal bahasa Inggris perlahan.

Tanpa Aku sadari, ternyata Aku termotivasi dengan bakat bahasanya! Wuah, Alhamdulillah..

Awalnya, memang Aku tidak suka dengan bahasa Inggris. Apalagi, bahasa yang lain. karena menurutku, Bahasa lain selain Bahasa Indonesia itu sangat susah untuk di pelajari.

Tapi, saat Aku mencoba berteman dengan orang yang pintar berbahasa, Ternyata Aku juga berbakat!

Maa syaa Allah..

Aku sangat bersyukur. Ternyata, semuanya harus di mulai dengan niat dan semangat yang penuh!

___

Tamat

Ini e-mail ku ya: [email protected]