Membuat Rujak Bersama

Pada saat itu aku masih kelas 9, aku dan sahabat-sahabatku berencana unuk membuat rujak bersama berhubung besoknya ada kegiatan jalan sehat yang diadakan oleh sekolah. Karena aku dan sahabatku tidak ikut jalan sehat jadi memutuskan untuk membuat rujak lagipula acara itu tidak wajib asalkan membeli kuponnya. Sahabat-sahabatku antara lain: Ayu, Devina, Naela dan Dena.

*Di sekolah

"Guys ayo besok ke rumahnya Lala buat rujak," ajak Naela. "Kalau akumah ngikut aja apalagi rumahku sama rumahnya Lala dekat," kata Ayuk. "Lala bisa kan?" tanya Devina. "Bisa, ayo kalau mau ke rumahku lagipula aku sendirian di rumah," kataku. Btw aku sendirian di rumah karena adik perempuanku sedang sekolah di Yogyakarta bersama kakak laki-lakiku sedangkan ayahku dan ibuku bekerja menjadi guru. "Kumpul jam berapa?" kata Dena. "Jam 08.30 aja jangan terlalu pagi," kata Tita. "Nahh setuju aku sama Tita," kataku. "Jangan lupa besok ya guys," kata Devina. "Pin jangan lupa jemput aku besok," kata Naela. "Siapp," jawab Devia.

Keesokan harinya aku bangun dan menunggu sahabat-sahabatku. Jam menunjukkan pukul 09.00 tetapi sahabatku belum datang akhirnya aku chat melalui grup wathsaap. "Jadi gak nih? Aku nunggu loh di rumah," kataku. "Sebentar La aku masih di rumahnya Naela," kata Devina. "Otw," kata Dena." "Aku masih santai-santai tunggu lima menit nanti aku di rumahmu," kata Ayuk. "kutunggu di rumah ya guys," kataku. Beberapa menit kemudian akhirnya sahabatku datang di rumah. Akhirnya aku dan sahabatku memutuskan buah apa yang mau dibeli. "Buahnya apa aja yang mau dibeli? tanyaku. "Yang murah-murah aja biar cukup uang iurannya," kata Devina. "Mangga muda enak murah juga," kata Dena. Ini aku sudah bawa dari rumah tadi ngambil sama Vina," kata Naela. "Beli tahu juga kan enak kalau dirujak," kata Tita. "Nahh betul itu kata Tita. Di rumahmu bahannya apa yang punya La?" kata Devina. "Di rumahku ada cabai, gula pasir, gula merah, garam sama mangga tua," kataku. "Yang mau dibeli buah bengkuang, tahu, kacang, asem, jambu sama pepaya. "La mana Ayuk kok belum datang,?" kata Naela. "Gak tahu aku katanya lima menit mau ke rumahku tapi tak tunggu sampai sekarang kok belum datang." "Coba chat grup," kata Tita. Akhirnya aku mengirim pesan melalui grup wathsaap. "Yuk semua sudah kumpul kok belum datang kamu?" "Otw La," kata Ayuk menjawab pesan dariku melalui grup wathsaap. Setelah beberapa menit kemudian Ayuk datang di rumahku. "Nahh ini Ayuk akhirnya datang!!" Sorak semuanya karena Ayuk datang terlambat. "Maklum gini kalau jadi artis dicariin," kata Ayuk dengan geernya. "Ngapain aja kamu Yuk?" tanyaku. "Masih santai-santai hehehehe," jawab Ayuk dengan santainya. "Biasa kalau Ayuk ini dilambat-lambatin," kata Naela. "Padahal rumahmu lo dekat sama Lala," kata Dena. "Sana kamu beli bahannya sama Devina," kata Naela. "Mana catatannya?" tanya Ayuk. "Nihh Yuk," kata Tita. "Ayo Fin! di pasar pakai sepeda motormu," ajak Ayuk. Akhirnya Ayuk dan Devina berangkat ke pasar. Setelah beberapa menit kemudian mereka datang. "Siapa yang yang nguleg rujaknya?" tanya Ayuk. "Aku aja wis," kata Dena. "Aku yang motong buahnya ya," kata Tita. "Iyawis Tit, aku sama Lala yang cuci buahnya," kata Naela. "Aku sama Vina yang diam ae wis," kata Ayuk "Nahh iya kan aku sama Ayuk udah dari pasar, kata Vina. "Ayo La! Nyuci buahnya," ajak Naela. "Ayo!" kataku. Akhirnya aku dan Naela menuju ke dapur untuk mencuci buahnya. Setelah selesai mencuci buahnya lalu dipotong oleh sahabatku yang bernama Tita. Setelah diuleg oleh Dena langsung kita berenam langsung melahap rujak buahnya. Tidak lupa juga kita menyalakan tip buat musik. "La tipmu ada baterainya?" tanya Ayuk. "Ada Yuk," jawabku. "Pinjam La buat dengarkan lagu," kata Ayuk. Akhirnya aku mengambil tipnya di kamarku. "Lagu korea aja Yuk," kata Devina "Siapp tenang aja," kata Ayuk. Mohon dimaklumi guys temanku Ayuk sama Devina ini kpopers. Akhirnya Ayuk menyalakan lagu berjudul Idol BTS. Jam jam 09.30 akhirnya ibuku datang dari jalan sehat disekolahnya. "Kok sudah pulang Bu?" tanyaku. "Iya ibu cuman ikut jalan sehatnya aja, gak nunggu sampai pembagian hadiah, terus lanjut ke pasar." kata beliau. "Yang ikut banyak bu?" tanya Naela. "Masih bayakan jalan sehat yang dulu," kata ibuku. Akhirnya ibuku masuk ke ruang computer menaruh tasnya. Lalu kitaita berfoto-foto sambil makan dan ada yang video buat diupload di instagram atau story whatsApp. Maklum guys perempuan jadi soal foto harus utama. "Ayo boomerang guys!" ajak Dena. "Ayo!" Kataku. "Boomerang pakai handphonenya siapa?" tanya Ayuk. "Pakai handphoneku aja," kata Naela. "Yang megang siapa?" tanyaku. "Dena aja yang megang," kata Tita. Kita menikmati rujak buahnya dengan nikmat. 1 jam berlalu tak terasa sudah pukul jam 11.30 dan rujak buahnya habis. Setelah itu kita membereskan Peralatannya dan mencucinya lalu lanjut kita berfoto di sawah. Kebetulan rumahku dekat sawah jadi kalau mau hasilnya bagus. "Ayo foto-foto guys," kataku. "Ayo! hitung-hitung buat foto kenang-kenangan kan sebentar lagi kita sudah berpisah sekolah," kata Naela. Akhirnya kita menuju sawah dan berfoto-foto."Aku aja yang megang handphonenya buat selfie, kataku. "Crikk...crikk...crik..." "Tolong fotokan aku Yuk," kataku meminta bantuan Ayuk. "Crikk..." "Coba lihat hasilnya." "ini," kata Ayuk. "siip makasih Yuk," kataku. "Sama-sama," kata Ayuk menjawab. Karena sudah dan cuacanya sangat panas jadi sahabatku pamit untuk pulang. "La aku pulang ya," kata Naela. "Aku juga ya La," kata Devina. "Yoi," jawabku. "Aku juga pulang ya La," kata Tita. "Makasih La," kata Tita. "Makasih ya La," kata Naela dan Devina bersamaan. Lalu sahabat-sahabatku pamit kepada ibuku. "Bu saya pulang ya bu," kata Dena. "Saya juga bu," kata Naela. "Makasih bu," kata Dena. "Aku pulang ya La," kata Dena. "Makasih La," kata Devina. "Iya sama-sama," jawabku. "Bye-bye!" kata mereka mengucapkan dengan kompak. "Hati-hati di jalan ya," kataku. Semua akhirnya sudah berangkat dan pulang ke rumah masing-masing. Di rumahku tinggal Ayuk aja yang belum pulang karena Ayuk kalau main ke ruamhku selalu belakangan lagipula rumah Ayuk dan aku snagat dekat. "Yuk kamu jangan pulang dulu ya," kataku."Enggak kok lagipula aku mau download lagu Korea sama download drakor," katanya. "Nahh sip-sip," kataku. Setalah aku dan Ayuk mengobrol lama akhirnya Ayuk pamit untuk pulang. "La aku pulang ya," katanya. "Iya Yuk," jawabku. "Makasih ya La," kata Ayuk. "Sama-sama, hati-hati di jalan ya Yuk" kataku. "Okee, byee!!" kata Ayuk. "Byee!!" Kataku. Dan akupun masuk di rumahku.