Sekolahku yang bersih dan nyaman

          Saat ini, aku bersekolah di SMP Negeri 171 Jakarta yang bersih ini. Di lingkungan SMP Negeri 171, terdapat banyak pepohonan sehingga SMP Negeri 171 menjadi lingkungan yang nyaman. Tetapi banyak siswa-siswi SMP Negeri 171 Jakarta tidak mau merawat pepohonan (tanaman) yang ditanam di sekolah. Banyak siswa-siswi yang mencabut dedaunan dari pohon yang ditanam dan banyak siswa-siswi yang membuang sampah sembarangan. 

          Akibatnya banyak pepohonan (tanaman) yang rusak karena ulah siswa-siswi. Banyak juga sampah yang tergeletak di area kantin, lapangan, dan taman. Sudah banyak guru yang memberikan nasehat pada siswa-siswi untuk tidak merusak pepohonan (tanaman) dan tidak membuang sampah sembarangan. Tetapi banyak siswa-siswi yang tidak peduli akan adanya nasehat itu. Banyak juga siswa-siswi yang peduli akan adanya nasihat itu. 

          Sekolahku sering mengadakan kegiatan bersih-bersih agar siswa-siswi dapat menerapkan perilaku itu dan peduli terhadap lingkubersih-bersi. Bersih-bersih yang dilakukan yaitu menyapu, mengepel lantai, mengelap jendela, menata kembali barang-barang yang berantakan dan masih banyak lagi.  

          Seiring berjalannya waktu, para siswa-siswi sudah menerapkan perilaku peduli terhadap lingkungan di sekitar mereka. Tetapi ada juga siswa-siswi yang masih belum menerapkan perilaku. Sikap mereka kadang membuat warga SMP Negeri 171 Jakarta tidak merasa nyaman karena adanya sampah yang tergeletak di mana-mana. 

          Dengan terciptanya lingkungan SMP Negeri 171 Jakarta yang bersih dan nyaman, para guru dan siswa-siswi merasa nyaman saat belajar di sekolah. Para siswa-siswi harus menerapkan sikap yang peduli terhadap lingkungan, karena itu salah satu contoh siswa-siswi yang baik dan patut dicontoh.