BERBALAS PANTUN
Pada hari rabu kemarin, saya menonton kegiatan yang dilakukan oleh pihak sekolah untuk mengajak para siswa untuk melestarikan budaya sendiri. Lomba berbalas pancun diikuti oleh seluruh kelas di sekolah kami.
Pada sesi penyisihan, panitia dan moderator mengangkat empat tema yang akan dibuat pantun oleh para peserta lomba. Setiap satu sesi, panitia dan time keeper memberi waktu 5 menit untuk para peserra lomba bertaruh menunjukkan pantun yang sudah disiapkan.
Ke-delapan kelompok yang bertaruh melalui pantun yang telah disiapkan dapat berjalan dengan baik. Pada perlombaan, menang dan kalah adalah suatu rangkaian biasa pada lomba. Ke-delapan kelompok tersebut sudah menyiapkan pantun dengan baik.
Pantun adalah suatu karya sastra asal Berawi yang sudah dikenal oleh seluruh masyarakat Indonesia. Sebagai pemilik dari budaya pantun yang sangat indah, kita harus melestarikannya dan mengembangkan budaya pantun agar semakin dikenal oleh kancah Internasional.
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.
Laporkan Penyalahgunaan
Komentar