Nori Story #4
Nori mengambil sebatang kayu besar dan mendobrak pintu gubuk itu, nasib masih baik, ibu Nori terselematkan walau dalam keadaan lemas. Nori pelan-pelan menuntun ibunya untuk kembali ke mobil, karena kondisi yang tak memungkinkan, Nori membaringkan ibunya di mobil lalu kembali memikirkan cara menyingkirkan kayu besar penghalang jalan. Ia pun berinisiatif untuk mengangkat kayu itu, karena Nori bertekad kuat untuk pergi dari tempat itu, ia berhasil mengangkat dan menyingkirkan kayu besar itu.
Walau harus terluka di lengan karena dahan ranting yang tajam, Nori kembali ke mobil dan membangunkan ibunya, ibunya sudah pulih dan mereka pergi dari tempat itu. Singkat cerita mereka sudah sampai di rumah, ibu menyuruh Nori untuk beristirahat karena besok adalah waktu Nori masuk sekolah.
Hari itu sudah berlalu, Nori sudah berada di sekolah, duduk di tepi lapangan sambil menikmati angin sepoi-sepoi. Hal aneh mulai bermunculan, saat Nori berjalan ke belakang sekolah, yang katanya di sana pernah terjadi kecelakaan yang mana ada murid bunuh diri di sana. Nori melihat sesosok berdiri di pojok sana, Nori yang belum tau rumor itu, langsung menghampiri gadis yang berada di sana. Saat Nori memegang pundaknya, ia membalikkan badan dan terlihat mata yang hitam dan berdarah, organ yang berkeluaran, dan badannya yang hancur tak berbentuk. Nori sangat syok dan pingsan, bagaimanakah keadaan Nori?
Bersambung......
Karimun, 7 Desember 2020
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.
Laporkan Penyalahgunaan
Komentar
the thumbnail tho-
Hahaha sorry, tapi cuman tu foto yang nyambung ama cerita, heheh
Lanjut kak. Mantap!
Thankss Yasmine di tunggu