Muhammad Alif Putra Sentosa

Belum menuliskan informasi profilenya.

Selengkapnya
Navigasi Web
Aku Dan Masa Depan

Aku Dan Masa Depan

Hari ini pada 16 April 2025 saya belajar bahasa Indonesia buku mengeluh menulis pada halaman 156 yaitu pada BAB 6.

Tersebut berisi tentang masa depan dan tentang rencana selalu lulus dari SMP.

Setelah lulus SMP saya ingin melanjutkan pendidikan ke SMA Negri 48 Jakarta. Saya melihat di sosmed sekolah di sana sangat bagus dan disana ada jurusan yang saya inginkan yaitu IPA. Saya sangat minat dengan jurusan tersebut.

Dan disana memliki ekstrakurikuler basket yang saya sangat minati, basket disana mengikuti kompetisi DBL yang dimaksud singkatan dari Developmental Basketball League adalah kompetisi bola basket pelajar SMA terbesar di Indonesia.

Saya ingin menjadi pemain basket hebat melewati ajang kompetisi tersebut

Selanjutnya ada teks yang berjudul negeri lima menara. Pada teks tersebut menceritakan kisah seorang murid madrasah yang tsanawiyah yang ingin mendaftar masuk sma. Namun hal tersebut tidak dapat tercapai dikarenakan orang tuanya ingin dua untuk masuk madrasah aliyah agar ada bibit unggul yang masuk ke madrasah tersebut. Setelah belajar kembali di madrasah selama 3 tahun kini ia bertekad untuk masuk ke kuliah favorit untuk mendalami ilmu nonagama seperti Pak Habibie

Namun rencana itu berubah ketika ibunya (Amak) mengucap bicara. Amak mengungkapkan harapan agar anaknya itu melanjutkan kemauannya akan budaya spiritual agar anaknya ingin menjadi pemimpin agama seperti Buya Hamka.

Keputusan itu membuat sang anak terkejut dan kecewa karena impiannya masuk SMA dan menempuh jalur pendidikan umum seolah hancur seketika.

Dan teks yang ke-2 berisi tokoh utama memiliki 2 minat, bulu tangkis dan juga menulis. Ia mulai fokus mengembangkan keduanya sebagai rencana A atau cita-citanya utamanya. Inspirasi untuk yang ingin jadi multitalenta. Ia juga menyiapkan rencana B sebagai cadangan sesuai saran buku pengembangan diri. Namun, motivasi justru pasrah dan berdoa. Masa depan adalah milik Tuhan.

Setelah membaca kedua teks tersebut, hal yang saya dapatkan yaitu

1. Ide pokoknya teks 1 Negeri 5 Menara adalah tokoh aku ingin melanjutkan ke SMA, namun keinginan tersebut tidak disetujui oleh ibunya yang ingin dia masuk madrasah aliyah demi cita-cita religius.

Ide pokok teks 2 Laskar Pelangi adalah tokoh aku menyusun rencana masa depan berdasarkan minat dan kemampuannya, yaitu dalam bidang bulu tangkis dan menulis.

2. Rencana A tokoh aku dalam teks 1 adalah melanjutkan ke SMA negeri bersama temannya untuk meraih impian yang sudah lama ia bangun. Namun, rencana ini berubah karena keinginan ibunya.

3. Inspirasi tokoh teks 1 berasal dari ibunya (Amak), yang ingin anaknya menjadi pemimpin dan orang berilmu seperti Buya Hamka.

Inspirasi tokoh teks 2 berasal dari dirinya sendiri, berdasarkan minat dan potensi pribadi yang ia sadari.

4. Yang menentukan rencana masa depan tokoh adalah ibunya (Amak), karena ia memiliki harapan dan cita-cita besar agar anaknya menjadi tokoh agama dan pemimpin yang baik, sehingga tokoh aku mengikuti keinginan tersebut meski awalnya kecewa.

5. Cita-cita tokoh aku pada awalnya adalah masuk ke SMA negeri untuk menempuh jalur pendidikan umum seperti kebanyakan anak. Namun, karena dorongan dan pandangan ibunya, ia diarahkan untuk mengejar cita-cita pribadi yang berilmu agama dan berbudi luhur melalui pendidikan di madrasah aliyah.

6. Jika saya menjadi Alif, saya akan berbicara dengan orang tua secara baik dan sopan. Saya akan menjelaskan alasan saya ingin masuk SMA, seperti keinginan untuk belajar ilmu yang lebih luas, peluang masa depan, dan minat pribadi. Saya juga akan mendengarkan alasan orang tua dan mencoba mencari jalan tengah, misalnya memilih sekolah yang tetap mempelajari ilmu agama namun juga umum.

7. Walaupun masa depan di tangan Tuhan, manusia tetap harus berusaha dan merencanakan masa depannya dengan sebaik mungkin. Rencana yang matang adalah bentuk ikhtiar, dan Tuhan akan menilai usaha itu. Tanpa rencana, kita bisa kehilangan arah dan kesempatan.

8. Rencana A: Menjadi dokter karena saya tertarik dengan ilmu kesehatan dan ingin membantu orang lain.

Rencana B: Menjadi penulis atau guru jika tidak lolos ke jurusan kedokteran, karena saya juga suka membaca dan berbagi ilmu.

9. Halangan bisa berupa persaingan yang ketat, biaya pendidikan, atau kurangnya dukungan. Untuk mengatasinya, saya akan belajar dengan giat, mencari beasiswa, dan berdiskusi dengan orang tua serta guru untuk mendapat dukungan.

10. Yang membantu saya adalah semangat belajar, dukungan orang tua dan guru, lingkungan yang positif, dan terus mencari informasi serta peluang agar saya bisa berkembang sesuai rencana.

inilah pelajaran yang sudah saya baca hari ini , semoga dapat bermanfaat bagi kalian semua.

DISCLAIMER
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.

Laporkan Penyalahgunaan

Komentar




search

New Post