PEMUDA HARAPAN BANGSA
PEMUDA HARAPAN BANGSA
Pendidikan tidak hanya pembelajaran akademik tapi juga pembelajaran non akademik. Bagaimana maksudnya? Pembelajaran akademik itu seperti Math, Science, Civics, Olahraga, dll. Kalau non akademik seperti art. Semua pembelajaran seperti itu bisa mengantarkan kita kepada teknologi yang besar.
Teman-teman tahu, kan? Teknologi jaman sekarang sudah sangat berkembang pesat. Kita bisa mengetahui kejadian yang terjadi di berbagai negara, tanpa harus datang ke negri tersebut. Seiring dengan perkembangannya teknologi kita bisa mengetahui apapun dan bagaimanapun. Indonesia sudah bekerjasama dengan negara-negara yang berada di kawasan Asia Tenggara. Seperti pertukaran pelajar. Dari situlah kita bisa mengetahui betapa pentingnya belajar itu.
Karena adanya teknologi yang semakin canggih berkarya bagi pemuda saat ini sangat sulit untuk ditemukan. Padahal seharusnya pemuda saat ini menjadi pilar utama dalam mengubah wajah dunia dengan karya-karya inovatif mereka. Keahlian, keberanian, dari hobi-hobi yang mereka miliki merupakan sumber utamanya kemajuan negri. Dengan banyaknya kemampuan yang mereka negara bisa mngandalkan mereka. Dengan begitu, budaya negara bisa go-international apalagi dengan bantuan mereka.
Bagaimana negara bisa mengandalkan mereka yang berbakat-berbakat itu? Misalkan ada ASEAN GAMES kita bisa menampilkan Reog Ponorogo dengan anak yang berbakat menari. Seperti yang 5 tahun lalu. Indonesia menampilkan penampilan yang super memukau. Ya dengan Tari Saman yang katanya membuat penonton terhipnotis.
Tapi, ada satu halangan bagi para pemuda. Apa itu? Tantangan yang mungkin mereka tidak percaya diri, yang membuat mereka tidak ada kesanggupan untuk meneruskan perjuangan mereka. Apa lagi buat mereka yang minder kalau-kalau hasil karya mereka tidak dihargai atau masih dianggap kurang. Ada pula kehidupan mereka yang kurang baik untuk mendukung hobi mereka. Yaitu, mereka yang ekonomi keluarganya sulit. Tidak ada cukup uang untuk berbuat ini, tidak ada cukup waktu untuk berbuat itu dan masih banyak kekurangan kekurangan yang menjadi halangan mereka. Tapi kalau mereka ada usaha mungkin mereka bisa. Tidak perlu pakai kata mungkin pasti mereka bisa asalkan ada usaha.
Pendidikan menjadi salah satu faktor utama para pemuda pembangun bangsa. Pendidikan bukan sekadar masukan ilmu pengetahuan tentang alam tetapi juga pembelajaran norma kehidupan, pembelajaran tentang akhlak. Keterikatan pemuda kepada nilai-nilai sosialisme juga perlu ditingkatkan. Perlu diajarkan kepada mereka bahwa kita tidak boleh bersifat individualisme. Tetap harus bersatu walau mungkin bagi mereka berat.
Di sekolah semua siswa diajarkan untuk saling berteman. Kita bersatu menghasilkan sebuah karya yang akan dikumpulkan setiap hari sabtu. Pemuda bukan hanya suatu harapan bangsa. Tapi juga kelompok yang memberikan perubahan saat ini. Pemerintah sudah sepetutnya memberikan dukungan kepada para pemuda. Keterlibatan pemuda harus diperkuat. Dibutuhkan motivasi yang sangat banyak dan besar bagi mereka.
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.
Laporkan Penyalahgunaan
Komentar