Peran Guru

Oleh : M.Fatan Davinul Islam

Menjadi seorang guru bukanlah hal yang mudah, perlu memiliki kesabaran yang sangat besar. Guru merupakan sebuah profesi yang membutuhkan keahlian yang khusus, mengingat bahwa seorang guru memiliki tugas dan tanggung jawab yang kompleks. Oleh karena itu, seorang guru perlu memiliki kompetensi dan profesionalitas yang tinggi agar dapat menjadikan siswa menjadi manusia berkualitas.

Namun masih banyak pula guru yang tidak sadar bahwa dirinya adalah membawa peran penting dalam pendidikan. Masih banyak guru yang bermalas-malasan dalam mengajar. Sebagai contoh sifat lalai guru saat mengajar dalam kelas:

1. Malas mengajar yang berarti hanya memberikan tugas kepada para siswa tanpa mau menjelaskan.

2. Datang terlambat yang berarti, sudah mengetahui bel masuk telah berbunyi namun guru masih tetap di kantor guru dan tidak langsung mengajar.

Menurut Muhammad Azka Rais (2022) ada 4 kompetensi yang perlu dimiliki oleh seorang guru, yaitu;

1. Kompetensi Pedagogik

Kompetensi pedagogik adalah kemampuan atau keterampilan guru mengelola proses pembelajaran atau interaksi belajar mengajar dengan peserta didik.

2. Kompetensi Kepribadian

Kompetensi kepribadian berkaitan dengan karakter guru, yang wajib dimiliki agar menjadi teladan bagi para peserta didik. Selain itu, para guru juga harus mampu mendidik para muridnya agar membantu mereka memiliki kepribadian yang baik.

3. Kompetensi Profesional

Kompetensi profesional ini adalah kemampuan atau keterampilan yang harus dimiliki guru agar tugas-tugas keguruan dapat diselesaikan dengan baik dan benar. Keterampilan ini berkaitan dengan hal-hal yang teknis dan berkaitan langsung dengan kinerja guru.

4. Kompetensi Sosial

Kompetensi sosial merupakan kemampuan guru untuk berkomunikasi secara efektif dengan peserta didik, tenaga kependidikan, orang tua/wali peserta didik, dan masyarakat sekitar.

Memiliki semangat tinggi dalam mengajar juga sangatlah penting bagi guru, guru dapat mengajar juga diiringi dengan candaan maupun model pembelajaran yang terkesan seru tapi juga dapat dimengerti siswa, karena masih banyak guru yang mengajar di kelas dengan selalu serius, hal ini yang membuat para siswa cepat bosan dan enggan untuk memahami pelajaran.

Sebagai seorang siswa, saya sering kali mendengar pertanyaan dari siswa lain, "Guru kan orang tua kedua, kok ngga ngasih uang?" Namun pertanyaan itu sangatlah tidak masuk akal, peran orang tua bukanlah hanya untuk memberi uang, uang dan uang, namun juga tentang memberikan sebuah pengajaran, mungkin guru tidak memberikan uang namun guru memberikan ilmu, dan ilmu itulah yang akan menjadikan siswa menjadi manusia berkualitas.

Sebagai bagian dari ribuan murid , saya berharap bapak/ibu guru dapat mendidik, mengajar, membimbing, mengarahkan, melatih, menilai dan mengevaluasi siswa, sehingga para siswa mampu menjalani masa depan dengan lebih baik.

Bionarasi:

Haii, saya M.Fatan Davinul Islam. Saya siswa kelas 9 di sekolah MTs Negeri 10 Jember. Saya lahir di Jember pada 13 Oktober 2008. Saya tinggal di desa Tutul kecamatan Balung Kabupaten Jember provinsi Jawa Timur. Jika ingin berkunjung terdapat di Instagram saya @me_dav.e

Email saya [email protected]