Guruku Pelita Dihidupku

Disaat ku gelap akan ilmu kaulah penerang mendatangiku dengan sabar dan tenang kau mendidik setiap hari. Guru saat aku baru mengenal aksara, kau pun ajariku mengitung angka. Saat aku baru mengerti bahasa kau pun ajariku tentang bersikap.

Guru, kaulah yang mengajariku semua kesederhanaan, kesopanan serta tanggung jawab. Kau tidak pernah lelah membimbing kami, bahkan disaat ulangan hampir tiba engkau tak pernah bosan menyuruh kami untuk terus belajar agar mendapatkan nilai yang cukup baik.

Malam tidak akan indah tanpa bintang dan bulan, begitu pula kehidupan tanpa seorang guru maka secercah cahaya yang abadi pun akan kalah dengan suramnya kegelapan. Untuk itu guru selalu hadir disaat kita sedang merasa kesulitan.

Engkau mengajariku berbicara saat aku belum mengenal kata, kau juga mengajariku budi pekerti saat aku belum mengenal adab. Semua itu engkau lakukan hanya untuk anak didikmu agar sukses dan dapat dibanggakan.

Meski terkadang anak didikmu sering membuatmu marah dan kesal, engkau masih mau menuntunnya agar menjadi anak yang baik dan sopan. Guru, kau bukanlah buruh tetapi engkau adalah pejuang gigih pahlawan tanpa tanda jasa yang mendidik generasi muda.

Kau pahlawan yang tak pernah mengharapkan imbalan, Guruku. Engkau selalu membri benih – benih ilmu yang sampai kapanpun itu tak akan hampa dan tak akan hilang. Engkau sudah mau menukarkan kesibukanmu dengan mengajar anak didikmu. Saat lelah melanda, hanya anak didikmulah mungkin yang bisa menghilangkan rasa lelahmu.

Ditengah kesibukanmu, engkau juga masih sempat untuk menasehati anak didikmu tentang berahklak. Engkau memang pahlawan yang mengajariku tentang isi dunia ini. Dari dirimulah aku selalu berpikir kalau menjadi guru tidaklah mudah. Banyak sekali gangguan yang harus kita hadapi.

Engkau adalah sosok pelita dalam gelapnya kebodohan, mengajarkanku tentang sesuatu sampai aku bisa memahami apa yang kau ajarkan. Yang selalu membimbingku agar bersikap sopan dan menjadi insan cendikia berahklak mulia.

Guru, engkau tak pernah takut memberikan ilmu kepada kami. Walau deras hujan dan panasnya terik sinar matahari. Kau selalu datang untuk mengajari kami, semangatmu bagaikan api yang berkobar – kobar.