Malida Firyal Kautsar

Belum menuliskan informasi profilenya.

Selengkapnya
Navigasi Web

ADA SURGA DI RUMAHKU

Lomba Menulis Bulan Juli

Ada Surga di Rumahku

Malida Firyal Kautsar

Rumahku Surgaku, begitu orang-orang biasa menyebutnya. Semua orang butuh rumah untuk tinggal. Rumah dimana di dalamnya bisa merebahkan badan yang sering merasa lelah. Merentangkan kaki yang tulangnya terasa akan patah. Menenangkan jiwa yang batinnya hampir menyerah. Dan menyimpan rahasia dimana yang tahu hanya ia dan Tuhan-Nya.

Rumah kadang di dalamnya diwarnai suka duka. Dan dinamika antara suami istri, serta keriuhan bercengkrama anak-anaknya, bahkan perselisihan kakak beradik menjadi irama kebahagiaan tersendiri.

Tak sedikit orang yang lebih senang berada di luar rumah, mencari kebahagiaan yang tak pernah tercipta di dalam rumahnya. karena mereka sibuk mencari kebahagian masing-masing

Aku hanya punya satu kakak, tentu di rumah terasa sepi setelah dia bekerja di luar kota. Aku menciptakan kebahagian sendiri. Kamarku menjadi inspirasi kebahagiaanku. Berteman gawai atau layar komputer tempat ku bertanya dan menuangkan isi hati, karena ayah dan ibu hanya pada saat-saat tertentu saja bisa berkomunikasi.

Sesekali aku mengajak teman bertemu. Jalan-jalan santai sambil berbagi cerita atau sekedar jajan bersama.dan itu sangat asyik bukan?

Hari-hariku saat bapak dan ibu tak di rumah, kamarlah tempat paling nyaman. Membaca, mendengarkan aneka tayangan bermanfaat, kadang sesekali sambil mendengarkan murotal, membantu mengingat kembali hafalanku.

Bahagia tak selamanya harus ramai. Tapi kita bisa menciptakan keramaian itu sendiri dari kesendirian kita.

Kata orang tuaku semua ada waktunya. Dan waktu bercanda, Tertawa, berbincang,adalah pada saat makan malam, walau hanya ada gorengan dan soto ayam sebagai sajian makan, namun terasa enak dinikmati tanpa beban. Aku bahagia dengan caraku. Tak bisa dipaksa ikut yang orang lain mau.

Bahagiaku kadang muncul dalam kesendirianku, Setiap senja tenggelam, selepas solat maghrib, membaca al-qur’an menjadi cara mencipta bahagiaku. Kumpul di satu tempat, melantunkan firman Tuhan. Lalu selepas mengaji berbagi cerita, kadang menyedihkan, menyenangkan, atau bahkan menyebalkan, namun akhirnya kita tertawa. Saat berkumpul itu, kadang dipakai untuk bertukar pikiran tentang masa depanku.

Aku banyak mendapat masukan dari mereka, dan yang aku rasa adalah keberhasilanku kini, sebagai bukti kasih sayang ayah dan ibu yang banyak memberi kebebasan aku untuk menentukan studiku. Aku nyaman dengan keadaan yang tak pernah dipaksakan, mengalir dan mengarahkan agar aku tidak salah mengambil langkah. Dan inilah yang nantinya akan aku rindukan ketika aku sudah tidak lagi di rumah.

Rumah yang selalu jadi media untuk aku berkarya. Dengan barang bekas yang disulap menjadi sesuatu yang indah, dan ibu sangat suka kreasiku, begitu pun ayah. Aku pun mengikuti jejak ibu, bisa menulis di rumah, walau sedikit, dan kadang ide menulis datang saat kita sedang berkumpul atau pada hari minggu sambil menegrjakan tugas masing-masing. Kebahagiaan lain ada saat kaka sedang di rumah. Bapak membagi tugas . Bapak bersihin taman, Ibu memasak, aku menyapu dan kaka mengepel lantai.

Kadang aku berantem, berebut sapu karena ingin tugasnya selesai lebih dulu. Namun aku kalah gesit. Menyapu sudah dilakukan kaka, jadilah aku kebagian mengepel. Menyebalkan bukan? Tapi saat kaka jauh tak ada di rumah, aku merindukan. Apa memang harus seperti itu ya, bahagia itu tercipta antara benci lalu rindu. Rumah akan selalu menjadi istana selagi ada ayah dan ibu. dan akan mejadi surga saat kita bersamanya.

Cilegon, 10 Juli 2021

DISCLAIMER
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.

Laporkan Penyalahgunaan

Komentar




search

New Post