IKATLAH ILMU DENGAN MENULIS
IKATLAH ILMU DENGAN MENULIS
Oleh: Lusiana Savara
Pada suatu saat di sekolahku mengadakan pameran hasil karya menulis, aku dan teman-temanku melihat pameran hasil karya menulis anak indonesia, rasanya aku ingin menjadi seorang penulis. Akupun ingin memulai menulis naskah sehingga menjadi hasil karya. Kreatifitas itu tidak muncul begitu saja ide dan kedisiplinan menjadikan menulis sebagai bagian dari jadwal keseharianku. Tentu akan terasa sulit untuk membagi waktu dengan tugas harian lainya. Akan banyak tantangan yang akan aku hadapi. Semua hasil pasti ada proses. Proses menulis diawali dengan ide dimana aku harus menentukan sesuatu untuk membuat sebuah karya menulis. Adanya motivasi dari bapak ibu guru dan teman-temanku membuat aku semangat untuk menulis, dengan adanya motivasi ini akan membuat ku disiplin untuk menulis.
Aku bertanya pada diriku sendiri bagaimana aku akan memulai menulis naskah sehingga menjadi karya? Orang tuaku memberi motivasi kepadaku " Lihat kebelakang, dan ingat hal apa saja yang sudah kau lakukan selesaikan dalam hidup, dan berpikirlah ini waktunya kamu untuk meraih sesuatu lebih dari apa yang kamu capai ". Aku akan berusaha menjadikan tulisan ini menjadi karya yang bermakna. Setelah menentukan ide dan tujuan, aku perlu mencari pengalaman-pengalaman. Bagiku menulis adalah sebuah perjalanan tanpa peta yang mana di setiap halaman memuat cerita-cerita baru. Ada kalanya tantangan yang sering muncul di kepalaku, ada kala proses ini menyenangkan, tetapi karena kehabisan ide kebiasaan menulis seakan-akan terhenti sesaat. Diam membuatku proses berpikir semakin jernih dan lancar. Proses mulai menulis adalah tahap yang paling sulit.
Aku memulai dengan menulis apapun dengan mengaitkan antar kalimat yang muncul di kepalaku. Aku melakukan hal itu hingga terbentuk pola, yang mulai menjadikan aku untuk terus melanjutkan menulis. Kemudian aku menulis ulang beberapa kalimat untuk bisa menjadi baris kalimat yang bermakna. Aku berpikir ternyata membuat karya ini tidaklah mudah perlu kreativitas dan dapat menggali ide. Menggunakan hal-hal yang lebih bermanfaat dan menciptakan sesuatu akan menghasilkan karya. Dari pengalaman dan wawancara dari seorang narasumber aku mulai menuangkan hasil tersebut ke dalam naskah tulisanku. Saat itu aku mulai lelah karena harus mencari pengalaman dan aku berfikir akan menyerah. Aku berencana untuk istirahat sebentar dengan menikmati seduhan teh yang hangat dan berpikir rileks.
Setelah beristirahat sebentar aku mulai melanjutkan menulis dengan sesuatu yang terlintas di kepalaku. Tanpa terasa ternyata aku sudah membuat tulisan yang cukup banyak. Hari demi hari sudah berlalu, pengalaman sudah aku rasakan kini aku sudah menyelesaikan naskah tulisanku untuk menjadikan sebuah karya yang bermakna dan bermanfaat. Ini semua berkat dukungan dan motivasi dari orang-orang yang membuatku semangat dan ingin mewujudkan karya dari kreatifitasku. Aku tidak menyangka bahkan hasil dari proses kreatifitasku bisa menjadi sebuah karya. Memang begitu, banyak rintangan yang terlintas tetapi demi mencapai tujuan tertentu aku harus berusaha menghadapi itu. Aku percaya hasil tidak akan menghianati usaha. Proses kreatif disetiap seorang berbeda-beda, tergantung pola pikir dan ide dari seseorang untuk memanfaatkan tersebut kita bisa mulai berfikir dan ingat akan hal tujuan kita.
"Cara terbaik untuk menanamkan budaya literasi yang kuat pada seseorang adalah dengan menjadikannya sebagai seorang penulis. Karena setiap penulis, secara otomatis akan melewati tahapan membaca, berpikir, dan tentu saja menulis serta berkreasi." - Lusiana Savara
Biodata penulis
Lusiana Savara, siswi kelas IX MTsN 12 Madiun. Lusi yang tinggal di Jalan Lawu, Sidorejo, Madiun, Jawa Timur. Lahir di Madiun, 15 Maret 2007. Jika ada yang ingin berkenalan, bisa menghubungi Lusi di nomor 08817037253.
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.
Laporkan Penyalahgunaan
Komentar