Ka Panda
Aku selalu bertanya mengapa dalam hidupku penuh dengan kata andaikan, seakan-akan aku hanyalah manusia yang tak ada derajatnya dibandingkan dengan anak-anak di sekeliling aku,,, belum lagi dengan masalah pada diriku sendiri, masalah yang sama sekali belum pernah aku alami. Huufft,,rasanya aku ingin lekas dewasa saja tanpa harus melewati masa SMA ini, tiada hari aku lewatkan untuk berusaha melupakan sosok yang teruuuus saja melekat pada pikiranku, bahkan pada rumus fisika pun namanya melintas dalam benakku, kesel sii senernyaa, tapi ya mau gimana lagi, manusia yang terus teringat dalam otakku tak kunjung hilang,,Ka Panda, ia adalah seseorang yang selalu terpikirkan olehku,,,
Rasanya ini tak adil, apakah hanya aku yang merasakan demikian, aku tak mampu untuk mengungkapkan apa yang sebenernya aku rasakan, belum tentu juga ia masih mengenaliku. Rindu,,,waah jangan-jangan ini yang sebenarnya yang dikatakan rindu,? Sungguh,,,rindu ini sungguh sangat menusuk kalbu, belum lagi ditambah dengan pikiranku yang rancu, yang kian membelenggu.
Haruslah disyukuri, nikmati semua sebagai lirih kelana rindu.
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.
Laporkan Penyalahgunaan
Komentar
Ka panda
Rindu ya ka