Haii, aku Jihan. Aku dibesarkan oleh kedua orang tuaku yang sangat hebat. Mereka mampu membesarkan anak anaknya dengan penuh kasih sayang, walau anak anaknya sering bikin mereka kesal dan menyakiti nya. Disini aku akan menceritakan sedikit tentang kisah hidupku selama dibesarkan oleh mereka. Semasa kecil orang tuaku sering mengajak kami (anak anaknya) jalan-jalan. Mereka tidak pernah menampakkan rasa lelah mereka kepada kita, melainkan mereka selalu saja terlihat bahagia seperti tanpa beban. Padahal saya tau kalau mereka penuh perjuangan yang hebat untuk membesarkan kita. Karena saya tau kami (anak anaknya) sering membuat mereka sedih dan kecewa.

Kita selalu diajak mereka untuk pergi sejenak menghilangkan penat (refreshing). Pada saat itu kita diajak mereka untuk liburan ke malang. Disana kita diajak untuk berwisata ke Jatim Park 2. Kami merasa senang, disana kita bisa melihat macam macam hewan dengan berbagai jenis. Orang tua kami selalu ingin melihat kita bahagia, jadi mereka melakukan apa saja agar kita selalu bisa bahagia dan tersenyum. Mereka tidak melihatkan betapa keras dan beratnya untuk menghidupkan anak anaknya yang banyak ini.

Pada saat anak anaknya masih berada di bangku sekolah, mama saya selalu mengantar jemput anaknya secara bergilir. Saat itu papa saya sedang berada di luar kota, sehingga hanya mama yang bisa mengantarkan kami. Begitu semangat sekali mama mengantar anak anaknya ke sekolah, tanpa melihat kan rasa lelahnya. Tidak hanya mama, namun papa juga berjuang untuk dapat memenuhi kebutuhan keluarga. Papa di luar kota karena kantornya yang menugaskan papa ke luar kota. Disana papa berjuang tanpa keluarga, sehingga kami selalu menghubungi papa agar tidak merasa kesepian. Pastinya setelah papa mendengar suara dari keluarganya papa merasa semangat.

Di lain cerita, saya sebagai anaknya ingin sekali melihat mereka bahagia dengan kesuksesan kita. Maka saya berusaha untuk bisa membahagiakan mereka dengan cara saya. Pada saat saya kelas 3 SD, ketika ujian akhir semester saya mendapatkan ranking 3. Nah saat itu papa saya memberikan janji jika saya bisa ranking 3 besar saya akan dibelikan tab. Setelah papa saya mengetahui bahwa saya mendapatkan ranking 3, papa saya sangat senang sekali. Di hari lain sepulang sekolah orang tua saya menjemput saya beserta adik saya. Ternyata saya diajak untuk membeli coklat, yang dimana sebagai penghargaan dari mereka untuk saya. Esok harinya pada saat hari Minggu ternyata saya diajak untuk membeli tab nya. Disitu saya merasa bahagia dan bersyukur sekali. Dari sini saya dapat mengetahui bahwa orang tua akan selalu memberikan yang terbaik untuk anaknya dan mereka tidak akan mau jika anaknya mengetahui jerih payah yang sudah mereka lakukan. Orang tua saya memang tidak lulusan sarjana, tapi mereka berusaha keras untuk memenuhi kebutuhan kami. Saat sedang banyak rezeki mereka tidak lupa untuk mengajak kami makan di luar, mengajak saudara untuk merasakan kebahagiaan bersama. Mereka berdua memiliki jiwa dan hati yang sangat tegar, kuat, sabar, lembut dan penyayang. Sebenarnya perjuangan mereka untuk membesarkan anak anaknya tidak bisa dijelaskan menggunakan kata kata, namun disini saya hanya menjelaskan nya dengan sedikit kata, karena sebegitu besarnya pengorbanan mereka untuk di ceritakan.

Masih ada banyak lagi cerita tentang perjuangan mereka, namun saya tidak bisa menceritakannya. Dan perjuangan mereka untuk membesarkan anak anaknya ternyata sudah berakhir saat 2 tahun lalu yaitu saat mereka berdua telah meninggal. Setelah mereka meninggal, saya mengetahui sesuatu yang selama ini mereka sembunyikan. Saya juga banyak menemukan momen yang ternyata mama saya selalu mengabadikannya. Ketika saya mengingat perjuangan mereka semasa hidupnya, saya tidak bisa berpikir begitu beratnya pengorbanan mereka.