Ibuku adalah pahlawanku,dia rela berkorban setelah ayahku.Pada suatu hari saat aku sedang bersantay yaitu sedang bermain handphone di rumah,tiba-tiba aku dengar ibu sedang bertelepon dengan ayahku seperti sedang berbicara tentang ekonomi,karena pada saat itu ayahku sedang bekerja ke luar kota.Aku mendengar bahwa proyek ayahku sedang berantakan dikarenakan adanya hujan yang lebat sehingga membuat tanah pemukiman proyek ayahku menjadi longsor.

Oleh karena itu proyek ayahku diberhentikan selama satu minggu dan karena itu pulangnya ayahku dan gaji ayahku diundur dan tidak bisa mengirimnya ke ibuku untuk biaya kehidupan sehari-hari,setelah aku mendengar itu aku merasa kasihan pada kedua orang tuaku,dikarenakan juga ibuku baru saja pulih dari sakit.

"Ma,tadi mama berbicara apa dengan papa?" Kataku.

"Proyek papa lagi ada masalah,jadi papa belum bisa pulang dan gajian"

Ucap ibuku.Pada saat itu pun kita tidak memiliki cukup uang untuk membeli makanan

"Jadi bagaimana ma?apa aku besok tidak perlu sekolah?" Ucap aku.

"Jangan begitu,kau tetap sekolah nanti mama cari uang untuk masak makanan" Kata ibuku.

Lalu aku meniyapkan jadwal untuk sekolah besok,walaupun aku terlihat santay tetapi aku juga memikirkan keadaan keluargaku yang sedang terpuruk,sampai-sampai pada saat malamnya aku tidak bisa makan dikarenakan tidak ada makanannya.Setelah itu aku berdoa kepada Tuhan Yang Maha Esa agar aku mendapatkan rezeki dan lancarkan kegiatan ayahku yang berada di luar kota.Besok hari pun aku pergi berangkat ke sekolah dan pamit kepada ibuku

"Nanti mama antar bekalmu ya nak" Ucap ibuku,lalu aku bertanya "Mama sudah mendapatkan uang?" Kataku.

"Tidak usah dipikirkan,pergi saja sekolah" Ucap ibuku.

Setelah itu aku pergi sekolah,dan setelah pada jam istirahat aku menunggu ibuku datang untuk membawakan bekalku.Lalu ibuku datang dan aku memakan bekalku,sekolah telah usai aku pun pulang,sesampainya di rumah aku melihat bahwa ada banyak makanan yang sudah tersedia dan aku bertanya kepada ibuku

"Ma,kok makanannya banyak sekali" Ucap aku.

"ohh..itu tadi mama diajak memasak untuk acara nanti malam dan mama dapat upah" Jawab mamaku.

Ternyata dengan memasak saja mamaku mendapatkan rezeki karena kepandaian memasaknya,mamaku menjadi pahlawan keluargaku walaupun ia belum sepenuhnya sembuh dari penyakit,tetapi dia rela melakukannya demi kebutuhan sehari-hari keluargaku.