Dunia Peri Chapter 2 (Hari ke 6&7)
Pulau Walken adalah Pulau yang sangat luas. Berada di Dunia lain, dan tidak ada yang mengetahui keberadaannya, selain para Peri. Tetapi, ada beberapa manusia spesial, yang harus mengetahui akan keberadaan Pulau Walken.
Suasana hari ini sangat mendukung, untuk mengajak Grace berkeliling, di Pulau Walken.
Peri Elle pun mengepakkan sayapnya, dan diikuti oleh Grace.
Mereka memulai perjalanan mereka, dimulai dari depan Pintu Gerbang Pulau Walken. Di awal saja, Grace sudah disambut dengan beberapa Peri yang cantik. Bunga-bunga di sana sangat indah, memanjakan mata, dan bermacam-macam jenisnya.
Setelah memasuki pintu gerbang, dilanjutkan dengan taman. Di taman, terdapat Air Terjun yang sangat besar. Grace pun terkagum karena melihat Air Terjun itu,
"Wahhh, besar sekali, Air Terjunnya," ucap Grace terkagum.
"Iya Grace, besar sekali ya.... Di sini adalah tempat yang biasa digunakan para Peri untuk mengambil air minum. Apalagi jika ada pelangi, air dari Air Terjun ini, bisa mengstabilkan kekuatan Peri yang meminumnya. Tapi, jika para Peri meminumnya pada saat mereka sakit, mereka akan kehilangan kedua sayapnya, dan kekuatannya menjadi lemah," ujar sang Peri Elle.
"Bisa gitu ya, agak ngeri sih," kata Grace.
"Kalo aku minum ini, boleh?" tanya Grace.
"Ya, boleh sih... tapi, kalau ada manusia/Peri yang minum ini, terus muncul kekuatan pada dirinya, berarti dia adalah Peri yang mampu mengalahkan kekuatan yang dimiliki oleh Ratu Peri. Dan sekarang, keberadaan orang itu, sangat dicari," jawab Peri Elle.
"Ohh, begitu, baiklah Peri Elle," Ucap Grace.
Grace mencoba meminum air tersebut, dan tidak terjadi apa-apa pada dirinya. Datang seorang Peri cantik, dari kejauhan. Ternyata, itu adalah sahabat Peri Elle, yaitu Peri Alena. Mereka pun berkenalan, dan mereka juga membahas tentang misi yang harus dikerjakan oleh Grace. Setelah itu, Peri Elle membawa Grace untuk beristirahat di rumah pohonnya, agar tidak kelelahan. Grace pun beristirahat di sana.
Grace sangat bosan tinggal di rumah pohon. Dia pun izin menggunakan sayapnya, untuk melihat-lihat keadaan di sekitar rumah pohon. Grace iseng menggerakkan tangannya, seolah-olah dia mempunyai kekuatan. Dan yang terjadi adalah, pohon yang mulanya kering, dan tidak berbuah, kini tumbuh sehat dan memiliki banyak buah. Grace sangat terkejut akan hal itu.
"Ini kok... Aku punya kekuatan?" tanya Grace pada dirinya sendiri.
"Apakah ini efek aku minum air kemarin ya? Berarti aku orang yang bisa mengalahkan kekuatan Ratu Peri?" grace tersadar.
Grace pun segera kembali ke rumah pohon dan memikirkan apa yang harus ia lakukan dengan kekuatannya itu. Semenjak kejadian itu, Grace menyembunyikannya. Dia bersikap seolah-olah tidak terjadi apa-apa pada dirinya.
Keesokan harinya, Peri Elle dan Peri Alena mengajak Grace, untuk pergi melihat Istana Peri. Mereka menceritakan hal tentang Ratu di Istana itu, yang saat ini menguasai Pulau Walken.
Ratu itu bernama Phyre. Dia adalah Peri yang sangat dermawan dan baik hati. Sebelum menjadi Ratu, dia adalah Peri yang berpenampilan sederhana. Dia sangat pintar, dalam hal apapun. Oleh karena itu, para Peri di Pulau ini mempercayai Ratu Phyre, untuk menjadi penerus Ratu Peri yang sudah mati. Ternyata, semenjak Ratu Phyre sudah menjadi Ratu, dia menghianati para Peri di Pulau ini. Secara diam-diam, dia bekerjasama dengan musuh yang berada di Pulau Vakon, untuk menghancurkan manusia di Bumi. Di mana, awalnya, kita sudah membuat perjanjian, bahwa para Peri tidak boleh mengganggu kehidupan manusia, di Bumi. Karena beberapa keluarga Peri, ada yang tinggal di Bumi. Hanya Peri Elle dan Peri Alena lah yang tahu akan hal itu.
Grace adalah manusia yang diambil dari Bumi, dan dibawa ke Pulau Walken. Diambilnya Grace dari Bumi, untuk membantu Peri Elle dan Peri Alena, mengalahkan Ratu Phyre. Jika dilihat dari mata Peri, Grace adalah manusia yang paling cerdas, dan kebetulan, Grace menyukai hal apapun, yang berhubungan dengan Peri.
Ratu Phyre hanya bisa dikalahkan oleh 2 hal. yang pertama adalah manusia/Peri yang mempunyai kekuatan setelah meminum air dari Air Terjun yang berada di taman Peri, dan yang kedua adalah tongkatnya sendiri, yaitu tongkat Ratu Peri.
"Karena kita belum menemukan manusia/Peri yang bisa mengalahkan Ratu Phyre, maka kita harus berhasil mengambil tongkat Ratu Phyre, dan mengalahkannya," ujar Peri Alena.
Mereka pun mulai menyusun rencana mereka, untuk berusaha memasuki Istana Peri, yang keamanannya sangat ketat itu. Ada sahabat lelaki Peri Alena, yang ternyata juga mengetahui hal itu. Peri Alena pun meminta bantuan kepada sahabatnya itu, Peri Eric.
Semua Peri memiliki kekuatan utama mereka sendiri-sendiri. Peri Elle mempunyai kekuatan untuk mengendalikan angin. Peri Alena mempunyai kekuatan untuk berbicara dengan hewan. Dan Peri Eric mempunyai kekuatan untuk tidak terlihat, dan bisa memanjangkan tangannya. Sedangkan, Grace mempunyai segala kekuatan, tetapi masih ia sembunyikan hingga saat ini, dan dia juga kurang tahu, cara menggunakan kekuatannya.
Rencana mereka sudah terbentuk, dan mereka pun mulai melakukannya dengan semangat yang tinggi.
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.
Laporkan Penyalahgunaan
Komentar
Keren