Kegiatan Pembekalan Prakerin
Hari ini, Jumat 5 Februari 2021 bertempat di Aula SMKS Hikmah Banjar kelas 11 OTKP (Otomatisasi Tata Kelola Perkantoran) melakukan serangkaian kegiatan berupa pembekalan untuk melaksanakan Prakerin. Kegiatan ini berlangsung dengan menggunakan protokol kesehatan yang ketat seperti mencuci tangan, berjaga jarak, menggunakan masker dan tidak berkerumun. PKL ini akan berlangsung dari tanggal 8 Februari sampai 4 April 2021. Jadi masih ada sekitar 3 hari lagi sebelum prakerin dimulai.
Kegiatan pembekalan prakerin dihadiri oleh Kepala Sekolah, Wali Kelas 11 OTKP, Kepala Program atau Kaprog Administrasi Perkantoran dan semua warga kelas 11 OTKP SMKS Hikmah Kota Banjar. Di kegiatan ini siswa diberikan beberapa barang seperti buku jurnal dan name tag. Yang paling spesial hari ini kelas kita sudah memiliki baju almamater berupa jas berwarna biru tua. Memang prakerin ini harus disiapkan secara cermat dan matang dikarenakan ini bukan hanya menyangkut nama sendiri tetapi nama baik sekolah dan orang tua.
"Disana saat prakerin, kalian harus selalu mematuhi peraturan yang ada di instansi atau perusahaan tempat kalian masing-masing, mulai dari cara berpakaian yang rapih dan jangan disamakan dengan di sekolah," kata Ibu Kaprog atau Kepala program.
Dimana pun keberadaan kita pasti tidak lepas dengan namanya norma atau peraturan. Jika kita menaati peraturan sudah dipastikan semuanya akan berjalan sebagaimana mestinya. Salah satu norma yang ada di instansi adalah tata cara memakai pakaian, dan inilah yang disoroti oleh ibu Kaprog dalam pesannya tadi.
"Jangan disamakan antara di sekolah dan tempat prakerin kalian, karena itu tidak akan sama. Setiap instansi memiliki waktu masuk kerja yang berbeda. Misalnya masuknya jam setengah delapan, nah kalian jam 7 harus udah ada di sana dan tolong diusahakan datang ke sananya bareng bareng aja. Karena kesan pertama itu sangat penting dan akan berpengaruh ke hari berikutnya. Intinya harus disiplin dan misalnya ada halangan tidak bisa hadir karena sakit tolong kasih surat yang dari rumah sakit atau puskesmas," Pesan Walas atau wali kelas 11 OTKP.
Kemungkinan besar perbedaan yang mendasar antara di sekolah dan di perusahaan adalah dari faktor lingkungannya. Maka kita harus bisa menyatu dengan karyawan lain tanpa terganggu atas kehadiran kita.
"Jaga nama baik sekolah saat prakerin nanti. Jangan lupa jaga ucapannya di sana. Jangan takut salah, jika ada yang belum bisa nanti bisa ditanyakan ke pembimbingnya. Gunakan sebaik mungkin prakerin ini karena masa masa seperti ini tidak akan terulang kembali. Saya ucapkan selamat bekerja!" Ungkap Kepala Sekolah SMKS Hikmah Kota Banjar.
Saya berharap semoga prakerin yang akan kami laksanakan bisa berjalan dengan lancar. Saya pribadi pun akan berusaha menimba ilmu sebanyak mungkin di sana. Terima kasih juga untuk para pembaca yang sudah menyempatkan waktu membaca artikel sederhana ini yang jauh dari kata sempurna. Sukses selalu untuk kita semua.
Salam literasi!
"Jangan takut untuk mencoba sesuatu yang benar. Harus berani walau pun gagal karena kesuksesan adalah suatu proses yang harus dijalani."
Dayeuhluhur, 5 Februari 2021.
Lingkungan sekolah saat saya datang di pagi hari.
Pemberian papan nama untuk prakerin.
Bertanya saat sesi tanya jawab.
Ketika istirahat.
Berfoto sebelum pulang.
Suasana lingkungan sekolah sebelum pulang.
Buku jurnal prakerin.
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.
Laporkan Penyalahgunaan
Komentar
Wihhh mantap
Terima kasih tth Dian. Hayu ikh mulai nulis. Hihihihi