Kasih Sayang Ibuku
Kasih Sayang IbukuPenulis: Ibnu KIahfi SiregarIbu adalah seseorang yang sangat istimewa. Semua orang pasti mempunyai Ibu,
jika tidak maka tidak akan lahir ke dunia ini. Ibu kita telah mengandung kita selama 9
bulan. Saya mempunyai Ibu, yang tentu telah mengandung saya selama 9 bulan
hingga lahir di tanggal 22 Agustus 2008.
Jika saya mendengar kata kasih sayang, saya mengingat Ibu saya pertama karena
Ibu saya adalah seseorang yang paling menyayangi dan peduli kepada saya. Saat
saya masih kecil, saya sering berbuat salah dan Ibu saya selalu menasehati dan
mendidik saya agar menjadi seseorang yang lebih baik. Tanpa nasehat dan didikan
Ibu, saya tidak tahu akan menjadi seperti apa.
Setiap saya merasa sedih, Ibu saya selalu menghilangkan air mata saya dan
memeluk saya. Ibu saya sangat mengerti perasaan saya setiap saya merasa sedih
dan putus asa. Ibu saya adalah seseorang yang sangat berharga bagi saya karena
telah merawat, mendidik, manjalankan saya ke jalan yang benar. Saya sangat
menyayangi Ibu saya.
Ibu saya berpikir jika Ia hanyalah seorang Ibu yang biasa saja. Tapi menurut saya, Ia
adalah seseorang yang baik, peduli, dan penuh kasih sayang. Ibu saya termasuk
orang yang sangat baik hati. Ibu saya adalah seseorang yang akan membuat saya
menjadi seseorang yang sukses dan berhasil. Ibu saya telah menyekolahkan saya
hingga saya mendapat banyak ilmu yang bermanfaat.
Saya pernah membuat Ibu marah dan kesal, saya sangat menyesal dan Ibu saya
selalu ikhlas memaafkan saya. Ibu saya tidak akan marah kepada saya tanpa
alasan. Saya juga pernah membuat Ibu saya bersedih dan tentu saya sangat
menyesal dan ingin membuat Ibu saya bahagia saat Ia bersedih.
Ibu saya selalu mendukung saya, jika saya mempunyai cita-cita pasti didukung, jika
saya mengikuti lomba pasti didukung, jika saya ingin melakukan sesuatu yang baik
pasti didukung. Tanpa dukungan Ibu saya akan putus asa dan sering menyerah.
Saya sangat berterimakasih kepada Ibu saya karena telah mengandung saya
selama 9 bulan, melahirkan saya, sayang kepada saya, merawat saya, mendidik
saya hingga saya menjadi orang yang lebih baik. Tanpa Ibu saya, saya tidak akan
menjadi seperti sekarang.
Saya kadang berpikir jika saya bukan menjadi anak yang Ibu saya inginkan. Saya
sangat berminta maaf sebanyak-banyaknya jika saya adalah kesalahan, membuat
Ibu marah, kesal, kecewa, dan sedih.
Saya ingin membalas kebaikan, kasih sayang, dan kepedulian Ibu saya ketika saya
sudah besar. Saya ingin membuat Ibu saya bahagia. Saya ingin membuat kebaikan,
kasih sayang, dan kepedulian Ibu saya tidak sia-sia. Saya sangat sayang kepada
Ibu saya karena telah melakukan itu semua untuk saya.
Ibnu Kahfi Siregar, lahir di Jakarta, 22 Agustus 2008. Saya sekolah di SMP Al-Izhar
Pondok Labu, email saya [email protected], nomor WA saya 085893853959.
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.
Laporkan Penyalahgunaan
Komentar
smangtt