Braakkk! Seseorang menabrak Fira dengan menggunakan sepeda, dan juga barang barang yang di bawa Fira berantakan. "Ewh" Fira merintih kesakitan, dan mendongakkan kepalanya ke atas dan melihat siapa yang menabraknya. "Euh, kamu gak papa kan? Maaf, aku tidak sengaja menabrakmu tadi" Ucap seorang anak laki laki dengan mata Gold nya yang bersinar. Matanya?! Batin Fira melihat mata anak laki laki itu. "Hei!!! Kau melamun apa?" Kata anak laki laki itu membuyarkan lamunan Fira. "Owh! Eh?! Ma-maaf aku tadi memikirkan sesuatu, hehehe" jawab Fira Kikuk. "Yasudah, sekarang kamu berdiri, sampai berapa lama kau akan duduk di situ terus?" Katanya sambil tersenyum. "Eh?! I-iya" jawab Fira berdiri sambil memunguti barang barangnya dibantu anak laki laki itu. "Oh ya, omong omong namamu siapa? Kalo namaku Arfan, dari SD ***, salken ya:)" Kata anak laki laki itu yang ternyata bernama Arfan "Namaku Fira, dari SD ***" Jawab Fira tersenyum tipis. "Oh, sudah ya, aku ada urusan. Sampai jumpa!" Kata Arfan setelah membantu membereskan barang barang Fira, dan menaiki sepedanya. "Ya, sampai jumpa." Jawab Fira dengan lugu, entah kenapa Fira jadi tidak semangat lagi, kepalanya sakit. Dan ketika Fira memegang dahinya, ternyata ada luka gores. Akhh, kenapa coba harus pake goresan?! terpaksa beli hansaplas! ya, walau 500 dapat 3 si hehehe batin Fira sambil kembali ke toko untuk membeli hansaplas Skip, sesampainya Fira di tempat sahabatnya. Lho kok sepi? tumben! Fira pun mengintip Ouh, lagi pada nyantuy ternyata, bagus lah. Tapi, ko si kulkas berjalan ga ada?! Auk ah! Bukan urusan ku! Iya gak? Iya gak? yaiyalah "Nama!" Kata Fira yang memegang bahu Nama. "Ehhh, ayam ayam ayam" ujar Nama terkejut dan melompat dari ayunan. BRAKK! "Pfftt" "Firaaaa!" Fira tersenyum melihat Nama. "Jan ketawa, gak lucu! Sakittt" Nama berdiri sambil memegang lututnya. "Sakit tapi ga berdarah! ya kan?" "Iya, iya, Fira beg*" "Aku ga beg* tuh" Dosa ga sih kalo ku tampol ni anak :v ______________ "Shi khulkas berjalan mana? ko gada?" "Ntah, jan tanya gw klo tentang si kulkas berjalan!" kata Nama "Dia napa shin?" bisik Fira "Biasa, debat!" "Ouh" Beberapa menit kemudian~ "Hihhh, si kulkas kok gak nongol nongol sih?" Ucap shina "Ntah" "Eh, btw di tawon mana?( maksudnya Aaron)" "Di Atas" Fira naik ke rumah pohon, dan melihat aaron sedang mengunyah sesuatu. Fira tersenyum seram. Waktunya balas dendam :[] Batin Fira jahil "Aaronnn! Ada Emak kau datang sambil bawa sapu!!!" "Hah! Mana?! Mana?!" Kata Aaron kaget sambil memeriksa bawah. "Pfffttt" "Weh! Kamu nipu gweh ya!" "Yaaa, balas dendam" "Eh!" "Napa? Malu?!" Kata Fira yang melihat kepala Aaron menghadap samping agak ke belakang, tp badannya tetap ditempat (tdk menghadap belakang) "Enggak Weh" Kata Aaron, di mata Aaron ada sedikit air mata. "Trus napa won" "Permen karet nya..." "Napa? Jatuh? Klo jatuh bisa bli lagi kan?" "Bukaaannnn. Permen karetnya ketelen Bg*" kata Aaron sambil mengguncang guncangkan tubuh Fira. "Owh, ya gapapa lah, palingan nanti juga keluar pas lu BAB" Kata Fira dengan santuy. "Iya kah?! setauku langsung dead tuh:'(" "BAAA...... Lagi pada ngapain? Ikutan donk?!!!" Teriak Shina yang berada belakang samping kiri Aaron. Brukkk... XP "Woah, mantap shin, Aaron beneran dead." ucap Fira mengacungkan jempol, setelah Aaron ambruk:v. "Wah, berhasil kah?!" "Jadi km denger pembicaraan ku tadi sama Roron?!" "Yosh" "Dah lah Fir, sekarang kita doakan Aaron, supaya dia gak tenang di sana." "Amin" UnU Sementara di isi hati Aaron:' Nj* punya temen gini amat_-. Gua masih hidup Bè*' "Stop. Stop. Stop. Gweh masih hidup tau! Belum Dead!!!" "Woi. Woi. Woi. Siapa yang dead?! Aghu ikutan! Pengen doain nieh" Tiba tiba Author muncul. "Eh! Author! Ko-Kok bi bisa masuk ke cerita sih?!" Kata Fira Gugup. Shina melongo, sedang kan Aaron? Ya dead lagi laahhh UvU. "Owh, gtw juga sih Fir, tadi aku lagi nulis trus ada portal, trus aku masuk, trus" "Trus tras trus tras trus! Stres!" Jawab ketiganya:V (Ya Allah, punya tokoh cerpen kok pada Lucnut semua_-) _________Kembali ke cerita_________ ["Woi Thor! perasaan dari tadi udah dicerita!"-Fira. "Iya juga sih, tp gtw juga"-Author°-°] "Oh ya! Ini kita kapan mulai belajarnya?!" Tanya Fira. "Sekarang!" Jawab Shina dan Nama yang sudah berada di bawah. "Ok." Kata Fira yang langsung meloncat dari atas pohon. "Firaaa! Jangan loncat gitu ihhh, tu pohon tinggi lo! Ngeri" Kata Nama. "Santai aja, aku dah sering loncat di setinggian itu kok" Jawab Fira dengan santainya. "Huffttt, terserah lah. Yang penting ni tugas selesai!!!" Kata Nama. ___Skip keesokan harinya ketika sekolah___ "Selamat pagi" Teriak Nama ketika masuk kelas. "Pagi Nam" jawab yang lain. "Shin, lagi ngapain? Serius amat" Tanya Nama ketika sudah menaruh tasnya di kursinya. "Biasa, ngegambar. Gabut! Dari pada ke luar dingin." Kata Shina tersenyum tipis "Iya, untung aku pake sweater" Kata Nama sambil memegang lengannya. "Eh Nam! Kamu tau gak? Katanya ada murid baru loh. Tp murid kali ini katanya unik!" Kata Shina. "Oh ya?! Emang yang unik dari dia apa?" Tanya Fira yang tiba tiba datang. "Ntah lah, nanti kita lihat aja sendiri" Kata Shina mengangkat bahu. "Fir! Sejak kapan kau di sini?" Tanya Nama. "Sejak tadi!" Jawab Fira singkat. "hmmm?" "Ya gt" " GURU DATANG... CEPAT DUDUK DI KURSI MASING MASING!" Teriak ketua kelas. Semua murid langsung duduk ditempat masing masing. "Good Morning anak anak!" Kata Bu Ani yang sudah masuk ke kelas. "Good Morning Bu..." "Oke anak anak, kali ini kelas kita kedatangan murid baru. Baik, silahkan masuk dan perkenalkan dirimu" Kata Bu Ani yang menyuruh anak baru itu masuk. Anak baru yang diceritakan itu pun masuk kelas. 'Eh, dia kan......... BERSAMBUNG.

Hai, lama ku gak nulis cerita:).

Aku lagi bikin cerita baru yang tokohnya itu sama kek yang ada di sini. Cuma nanti ada perubahan dikit ya.

Jadi kemungkinan di cerita ini cuma 3 bab, yang isinya cuma perkenalan di cerita selanjutnya. (ngerti gak?)

Dah lah gt aja mungkin yang mau aku kasih tau.

Maaf kalo cerita nya ga seru atau GaJe.

Oke, makasih dah baca cerita ku.

Arigato.

Assalamualaikum.:)))