Jangan Sampai Salah Pergaulan

Di pagi yang cerah,matahari bersinar memasuki celah-celah jendela tempat tidur seorang gadis remaja.Gadis remaja itu bernama Manda, dia adalah gadis yang pendiam, penurut dan sangat rajin.Dan dia hanya tinggal berdua dengan Ibunya karena Ayahnya sudah meninggal sejak dia masih duduk di bangku SD. Dan ketika Manda membuka jendela tempat tidurnya, angin pagi yang begitu segar langsung berhembus perlahan masuk memenuhi tiap ruangan, yang membuat hatinya terasa sejuk dan nyaman.’’Manda bangun sudah pagi’’ teriak Ibu sambil mengetuk pintu kamar Manda,’’Ya Bu’’ jawab Manda. Dia bergegas untuk bersiap-siap berangkat ke sekolah barunya. Dan tak lupa dia sarapan terlebih dahulu, setelah itu Manda berpamitan untuk berangkat sekolah kepada Ibunya.

Sepanjang perjalanan menuju ke sekolah barunya, Manda sambil menikmati suasana pagi. Tak disangka Manda sudah sampai di gerbang sekolah .’’Kringg’’ tanda bahwa bel sudah berbunyi dan waktunya masuk.kelas. Ketika manda sudah tiba dikelas, Manda memperkenalkan dirinya dan membereskan tempat duduknya yang sedikit berantakan.Ia mengerjakan tugas yang telah diberikan oleh gurunya.

‘’Kringg’’suara bel istirahat berbunyi. Manda pun segera pergi menuju ke kantin sekolah dan dia berkenalan dengan teman-teman barunya yang bernama Laura dan Cika yang ditemui di kantin sekolah. Tetapi,sayangnya Manda tidak tahu kalau temannya itu mempunyai sifat buruk.’’Kringg’’ bel pulang pun berbunyi . Manda bersiap-siap untuk pulang ke rumah.’’Man,nanti jangan pulang dulu ya.Kita jalan-jalan dulu ?’’Ujar Laura yang sedang membujuk Manda.’’Em gimana ya.Aku takut di marahi sama Ibu kalau tidak pulang tepat waktu! ’’Jawab Manda.’’Ayolah Man.Kapan lagi kita jalan-jalan bareng ’’ucap Cika,’’Em ya deh.Tapi jangan lama-lama ya’’ jawab Manda.’’Nah gitu dong! Itu baru temenku’’ujar Cika dan Laura dengan kompak. Merekapun jalan-jalan dan nongkrong di sebuah cafe.Tak disangka sudah hampir malam.Manda pun takut dimarahi oleh Ibunya karena pulang malam dan mengajak teman-temannya untuk segera pulang.

Tak disangka ibunya sudah menunggu di rumah dan khawatir jika Manda kenapa-kenapa.Manda pun pulang dengan raut wajah yang takut.’’Kamu dari mana.Kok pulangnya malam !’’Tanya Ibu yang sedang memegang tangan Manda,’’M-maaf Bu, Manda tadi kerja kelompok di rumah temen’’jawab Manda yang tidak jujur.’’Lain kali kalau kerja kelompok izin dulu ke Ibu’’ujar Ibu,’’Iyaa Bu’’kata Manda.Dia pun pergi ke kamarnya untuk beristirahat.

Seiring berjalannya waktu,Manda pun menjadi nakal karena pengaruh buruk dari temennya.Ia sekarang suka membolos,mengeluarkan kata-kata yang kotor,dan ia juga berpacaran dengan teman sekelasnya.Nilai dia pun turun karena dia sering tidak mengerjakan tugasnya.Teman-temannya selalu membujuk Manda untuk melakukan kebiasaan buruk itu.

Akhir-akhir ini dia juga sering berbohong kepada ibunya dan juga sering melawan jika dinasehati.Ibunya sedih ketika melihat anak yang dulunya penurut dan sekarang menjadi suka melawan.Dan dia juga memaki Ibunya dengan kata-kata yang tidak sopan.Dia sekarang sangatlah berubah,yang dulunya dia sangat rajin sholat namun sekarang dia jarang shalat.

’’Man,kenapa sih kamu berteman dengan mereka.Kan mereka mempunyai kebiasaan buruk dan juga mereka sering membully teman-teman’’ujar salah satu temannya yang sedang menasehati Manda.’’Gak kok?Kenapa sih ngatur-ngatur!’’Jawab Manda dengan raut wajah marah’’Aku cuma ingetin aja.Jangan sampai kamu berada di jalan yang salah ya’’kata salah satu teman Manda sambil tersenyum kepadanya.Tetapi ,Manda menghiraukan nasehat dari temannya.

Keesokan harinya Manda dipanggil oleh pihak sekolah dan diberi surat panggilan orang tua,bahwa orang tuanya disuruh untuk datang kesekolah. Ibunya Manda pun lansung pergi menuju sekolah Manda.Sesampainya disana ,Ibunya diberitahu tentang kelakuan buruk Manda yang sudah kelewatan di sekolah.Ibunya sedih karena kelakuan Manda yang telah mengecewakan Ibunya. Kemudian Ibunya pulang ke rumah dengan perasaan kecewa.Pada saat itu Ibunya terbaring sakit di tempat tidur.

Ketika Manda pulang ke rumah,ia kaget ketika melihat Ibunya terbaring sakit di tempat tidur.’’Ibu kenapa ?’’Tanya Manda sambil memegang tangan Ibunya ,’’Ibu ,kecewa sama kelakuan burukmu Man.Ibu merasa telah gagal mendidik kamu!’’Ujar Ibu yang sedang menangis.’’Maafkan Manda yang sudah mengecewakan Ibu .Manda janji tidak akan pernah mengulanginya lagi’’jawab Manda dengan air mata penyesalan yang membasahi pipinya.’’Jangan sampai kamu mengulangi lagi ya nak’’kata Ibu sambil memeluk Manda.Dia menganggukkan kepalanya .Kemudian dia menyadari bahwa dirinya sudah salah pergaulan.

Keesokan harinya,Manda berpamitan kepada Ibunya untuk segera berangkat ke sekolah.Sesampainya di sana,ia tidak mau berteman lagi dengan Laura dan Cika karena Manda tak ingin mempunyai kelakuan buruk dan juga tak mau mengecewakan Ibunya lagi.

Sejak itu Manda mulai merubah sifatnya .Dia ingin menjauhi kelakuan buruk itu dengan cara menyibukkan dirinya dengan kegiatan-kegiatan sekolah,mendekatkan dirinya dengan Ibunya dan fokus belajar untuk meraih prestasi di masa depan.Dan ia sekarang lebih rajin dari pada sebelumnya.Dia pun sadar bahwa harus berhati-hati dalam memilih teman.

Oleh karena itu,kita harus berhati-hati dalam bergaul karena kalau kita salah pergaulan maka kita akan berada di jalan yang salah.Dan kita harus pandai dalam mencari teman yang memiliki perilaku baik. Dengan begitu kita tidak akan terjerumus ke dalam hal-hal negatif yang membuat kita salah jalan.Jangan sampai pergaulan bebas menghancurkan harapan orang tua.

*

Profil Penulis

Aku lahir di Jember pada tanggal 11 April 2007,aku bersekolah di SMPN 03 Bangsalsari dan sekarang sudah kelas 9. Alamat ku di desa Siraan Petung,kecamatan Bangsalsari dan lumayan jauh dari sekolahku.Kritik dan saran bisa melalui [email protected] atau di no. wa ku 081396309296.