Bab 2. Sahabatnya menghilang
Keesokan harinya dia terlambat bangun. ”Aduh..bagaimana ini aku sudah terlambat..!” gumam si Andrea.Lalu dia langsung mandi dengan tergesa-gesa.
Setelah dia mandi,Andrea langsung duduk disamping ibunya.“Bu dimana kakak, kok kakak tidak sarapan sih” tanya si Andrea. “Hihihi…kamu sih bangunnya telat, kakak sudah pergi sekolah waktu kamu tidur” jawab ibu. “Hah..! cepat sekali” kata si Andrea.
Andrea langsung sarapan dengan cepat lalu dia pergi ke sekolah. Tetapi anehnya Willy tidak menjemputnya. “Ehh… mana Willy, tumben dia tidak menjemputku,ah sudahlah palingan dia sudah pergi diluan” kata si Andrea didalam hati.
Saat dia sampai di sekolah ternyata Willy juga tidak ada, Andrea semakin bingung. “ Kenapa dia tidak ada di sekolah, mungkin dia sakit” gumam Andrea. “Assalamualaikum anak-anak, kita akan mulai ulangannya ya..” sahut buk guru. “Baik buk..!!” kata mereka.
“ Oh.. iya, hari ini kan ada ulangan, aduh.. bagaimana nasibku nanti” gumam Andrea. Saat ulangan dia tidak tahu apa yang dia mau tulis, hanya beberapa soal saja yang dia tahu. Saat selesai ujian dia mendapatkan nilai yang sangat buruk. “Yah.. benarkan aku mendapatkan nilai jelek” kata si Andrea.
Dia terus memikirkan hal itu saat dia berjalan pulang. Tiba-tiba dia mendengarkan kabar bahwa Willy menghilang. Andrea kaget mendengar hal itu. Dia terus mencari kabar kemana Willy menghilang.
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.
Laporkan Penyalahgunaan
Komentar