Kata broken home pasti tidak terdengar asing lagi di kepala kita.Yang disebut dengan broken home adalah istilah dimana suatu keluarga yang tidak harmonis sehingga harus mengalami perpecahan(9https://www.gramedia.com/best-seller/broken-home/).

Broken home disebabakan oleh banyak faktor,antara lain:perceraian orang tua,ketidakdewasaan orangtua,tidak adanya tanggung jawab dalam diri orangtua,jauh dari Tuhan,faktor ekonomi,kehilangan kehangatan dalam keluarga,dan kurangnya edukasi dalam rumah tangga(https://www.gramedia.com/best-seller/broken-home/).

Dalam hal ini,banyak anak yang merasa bahwa mereka adalah pihak yang paling dirugikan,mereka terus-menerus menyalahkan orangtua mereka bahkan membencinya.Mungkin karena kondisi broken home ini anak merasa kurang mendapatkan kasih sayang dari orang tua mereka yang membuat anak kecewa dengan keputusan orangtua mereka.Tetapi sebagai seorang anak seharusnya kita mengerti kondisi orangtua mereka.Setiap keputusan orangtua pasti mereka memikirkan kebaikan kita juga.Kita harus terus berkomunikasi dengan baik dengan orangtua kita dan saling menyemangati.

Hal yang seharusnya dilakukan oleh anak broken home,antara lain:sabar,qanaah,komunikasi dengan keluarga,jangan memendam masalah sendiri,cari lingkungan pergaulan yang baik,aktif bersosialisasi,dan hijrah(https://korban-broken-home.blogspot.com/2019/01/apa-yang-harus-dilakukan-oleh-anak.html).