Faktor Pergaulan Bebas
Pernahkah kamu mendengar tentang pergaulan bebas? Meningkatnya globalisasi terutama internet memberikan dampak terhadap remaja dimanapun berada. Dampak globalisasi tersebut sangat beragam, tentunya ada dampak positif & negatif. Dampak positif misalnya di bidang pendidikan, seperti membantu siswa untuk mencari referensi, memudahkan akses untuk belajar dll. Selain itu, ada pula dampak negatif dari globalisasi yaitu pergaulan bebas di kalangan remaja, karena mudahnya mengakses tentang film dewasa, bacaan dan tayangan yang mengandung pornografi dan porno aksi. Hal ini menyebabkan keprihatinan terhadap orang tua.
Pada dasarnya, manusia adalah makhluk sosial. Membutuhkan satu sama lain untuk hidup, bergaul dan lain lain. Tentunya, semua manusia berhak memiliki sahabat, teman dan bergaul dengan orang lain. Tetapi, kita harus bijak dalam memilih pergaulan dan juga teman. Bukan tentang kita menilai teman dari fisiknya, suku, ras atau apa pun. Tetapi, memilih tentang apakah teman itu akan menjerumuskan kita ke hal-hal yang tidak baik atau justru sebaliknya. Seperti halnya pergaulan bebas di saat sekarang ini, terkadang, sosial media, lingkungan rumah atau sekolah juga berpengaruh terhadap perkembangan anak, sosial media harus dipergunakan dengan sebaik-baiknya.
Faktor dari pergaulan bebas ini bisa dikarenakan kurang perhatian dari orang tua. Sebagai anak, kita pasti menginginkan kasih sayang dan juga perhatian dari orang tua. Tetapi, bagaimana jadinya kalau orang tua kita sibuk dengan masalah dan urusan mereka masing-masing? Tentunya, kita sedih, dong, kalau melihat orang tua kita sibuk ini-itu. Nah, sama halnya dengan remaja yang tidak mendapat perhatian dari orang tuanya, karena tidak mendapat cukup perhatian, mereka mencari perhatian di luar rumah dengan bergaul semaunya, hal inilah yang menjadikan para remaja terjerumus pergaulan bebas.
Faktor selanjutnya adalah agama. Sebelum mengenal dunia luar, kita harus menambah wawasan agama dulu, pastinya dong. Jika wawasan agama kita kurang pasti bakal mudah terjerumus ke hal-hal yang ga baik, seperti membunuh, mencuri dll. Maka dari itu, peranan orang tua sangat penting untuk hal ini, agar anak mudah dalam membedakan mana yang benar dan salah, serta mengamalkan sunnah yang diajarkan dan menjauhi larangan Tuhan. Dalam hal ini, sejak dini, ajarkanlah ilmu agama yang sesuai dengan kitab. Agar anak bisa mendekatkan diri dengan Tuhan dan mempelajari ilmu agama dengan benar.
Semua manusia pasti pernah mengalami masa pubertas. Pasti! Karena, emang kaya gitu proses peralihan dari masa kanak-kanak menuju remaja. Nah! Pada saat inilah para remaja memiliki rasa ingin tahu yang sangat tinggi. Agar mereka dapat mengelola rasa penasarannya, bimbinglah mereka ke jalan yang benar. Terkadang, banyak orang tua yang lengah terhadap anaknya sendiri. Yaitu dengan membiarkan anaknya berpacaran tanpa mengawasinya, hal tersebut bahkan bisa menyebabkan pernikahan dini yang dampaknya negatif. Maka dari itu, bimbinglah anak dalam meraih cita-citanya dan menuntut ilmu.
Teman-teman, sebagai seorang pelajar, tugas kita hanyalah belajar dengan sungguh-sungguh. Kita juga termasuk harapan negeri. Patuhi perkataan orang tua agar tidak terjerumus ya. Perbanyaklah ilmu agama maupun pengetahuan di saat ini. Jangan sampai terjerumus pergaulan bebas, JANGAN. Karena dampaknya negatif banget.
Kalau kalian emang niat untuk menghindari pergaulan yang tidak baik kayak gini, pasti bisa, kok! Raih cita-citamu sampai mentok di angkasa, jangan menghancurkan harapan orang tua dan negeri, ya!
Nama: Hana Salsabila Arifin
Kelas: 6 Umar
SD: Al-Muslim
Email: [email protected]
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.
Laporkan Penyalahgunaan
Komentar