Sebelum mentari merekah membiaskan warna, kuingin menyapamu lewat kata, meskipun tak pernah kau eja, selalu tersemat dalam ketikan aksara, setiap yang nyata pasti punya cerita, izinkan pena datang menggores berbagai peristiwa, menjadi untaian bahagia bermetamorfosa menjadi sinar semangat berkarya.

Pelajar merupakan pemimpi masa depan. Sebagai anak bangsa jejaknya adalah karya, siapa berkarya maka ia pelajar berkualitas tanpa batas, sebaliknya tidak memiliki karya nyata, adalah salah satu contoh pelajar yang sinarnya sedikit redup untuk sekarang ataupun masa yang akan datang. Sebab karya anak bangsa adalah wujud dari produktifitas bangsa. Kalau generasi milenial tidak cepat dan tangkas, maka akan tertinggal jauh dengan anak yang penuh kreasi di zaman milenial ini.

Sebelum kuberbagi pengalaman yang membuat hari-hariku terus berkarya, kita simak dulu yuk, apa itu gaya hidup produktif ? produktif berkarya bukan hanya sekedar gaya, produktif adalah serangkaian aktivitas yang kita lakukan untuk menjadikan hidup kita lebih teratur dan terarah. Salah satu kunci penting agar kamu dapat hidup produktif dengan mengatur waktumu dengan baik.

Setiap hari kita harus menghirup dan menikmati hidup dengan selalu menghasilkan karya, dengan penerapan gaya hidup produktif maka cita-cita untuk menjadi pelajar Indonesia Maju dapat terwujud melalui terciptanya banyak karya. Dengan jejak karya bisa menjadi suatu cara untuk mendapat hasil yang kita inginkan, kemudian memperbaiki hasil yang lebih baik daripada kemarin yang kita kerjakan, tetapi harus meluangkan sedikit waktu untuk berjuang bahkan bersahabat dengan rutinitas tanpa batas, supaya banyak karya yang menetas. Saat kita sudah mencoba untuk menjadi produktif, itu artinya kita mencoba untuk mencapai tujuan besar. Untuk teman-teman yang masih bingung harus memulai dari mana? dan bagaimana cara kita bisa memiliki gaya hidup yang produktif, berikut beberapa cara yang bisa kita praktekkan untuk mendapatkan gaya hidup yang produktif.

Pertama, buatlah jadwal kegiatan rutin yang kita lakukan setiap hari, ingat kita harus sadar dan menghargai waktu kita sendiri, kita harus fokus mana kegiatan wajib atau deadline yang terlebih dahulu akan kita kerjakan sesuai rencana. Tapi harus kita ingat kita harus mencatat hal – hal paling penting misalkan tugas – tugas sekolah, yang wajib kita kerjakan terlebih dahulu, kemudian jangan lupa catat waktu awal ketika kita memulai mengerjakan, supaya yang kita kerjakan akan selesai tepat waktu yang kita inginkan. Untuk membuat jadwal lebih baik malam hari agar kita bisa mulai di pagi hari. Jadi, kita usahakan jangan tidur larut malam agar bangunnya tidak kesiangan. Karena jika kurang tidur, akan membuat badan kita mudah capek dan lemas sehingga sulit untuk berkonsentrasi sehingga tidak termotivasi untuk melakukan kegiatan. Hal ini akan mendorong kita supaya terus berusaha mencapai sasaran atau tujuan besar, tapi misalkan weekend bolehlah sekali -kali tidur sampai pukul 10 malam.

Kedua, Kita tentukan yang lebih penting karena sering terjadi ketika tugas kita menumpuk ya taulah …! akibatnya kita tidak mengerjakan sesuai jadwal. Maka, kita bisa perhatikan kembali jadwal yang sudah kita catat. Tentukan tugas yang wajib kemudian selesaikan terlebih dahulu. Misalkan, kita ingin menuntaskan semua tugas dari Bu guru, tetapi di sisi lain kita tergiur dengan tontonan Upin Ipin, akhirnya ada salah satu tugas yang tertunda, nah tidak boleh seperti itu. Jangan sampai pekerjaan kita menumpuk dan tidak sesuai dengan waktu yang membuat rencana kita akan berantakan semua. Apabila sudah selesai satu pekerjaan, jangan sampai kita malas atau merasa sudah bolong dan lega. Kita harus kembali memperhatikan jadwal kita. Ingat, Jangan mengerjakan beberapa tugas secara bersamaan supaya kita tidak merasa terbebani. yahhhhh memang terlihat sangat sulit tapi dengan kerja keras akan banyak hasil yang kita peras.

Ketiga, usahakan matikan Hp, pada saat kita memulai pekerjakan, usahakan jauhkan diri kita dari hal-hal yang dapat mengganggu mengerjakan tugas atau membuat tugas kita semakin lama. seperti sosial media yang ada pada gadget kita dan hal-hal lainnya.terkecuali jika ada tugas yang berkaitan dengan gadget. kenpa begitu? karena takutnya ide yang ada di pikiran kita jadi lari kabur ketika melihat social media. Harus niat dan fokus pada sasaran karya yang kita kerjakan. Baik tugas harian maupun karya yang kita ingin ceritakan, contohnya belajar, atau menulis cerita, tentukan tujuan yang utama bersahabatlah dengan tantangan. Jangan mudah menyerah sebelum keinginanmu tercapai jangan terbebani semua harus kita hadapi selalu menyiram senyum pada bunga hati.

Terakhir, jangan sia – siakan idemu yang menghampiri itu lari bagai bebek di telan bumi, ikatlah sejenak dan tulis secepat kilat meskipun kabut tebal menghitami suasana, karena ide itu sangat banyak berkeliaran di depan mata kita bahkan menempel di bulu mata, tapi kalau kita tak ramah dan peka menyambutnya akan sia – sia tanpa sempat menyapa. jika kamu suka menulis cerita amati semua objek di sekitarmu luaskan pikiran dan imajinasi seperti pesona guru di sekolahmu bisa kau jadikan daya tarik menjadi secarik puisi yang menarik. Setiap geraknya menjadi pantun menawan bagai mimpi di awan, senyumanya menyematkan cerita penuh makna bahkan tugas serta hukumanya menjadi cerpen jenaka yakinlah karyamu akan banyak membuat para pembaca tertawa bahagia.

Maka, bersikaplah positif yang imajinatif jadikan deadline menjadi sumber motivasi untuk membuka gerbang inspiratif. Membuat yang sederhana menjadi luar biasa karya cerita, itulah kreativitas, ikuti naluri merpati tanpa henti, lestarikan alam canda tawa riang, maka kreativitas akan melingkari, keberuntungan dan kesuksesan juga datang silih berganti. Manusia modern akan selalu menjadi manusia yang bergantung dengan teknologi. Tetapi manusia yang bersikap sederhana dan produktif, akan menjadi orang yang berhasil sangat abadi.