Navigasi Web
BAB 1. KOTA HEROES

BAB 1. KOTA HEROES

1 . Kota Heroes

Di sebuah pengunungan carpathia yang curam, terdapat sebuah kota yang bernama Heroes. Jalannya yang curam, membuat penjahat sulit menyerang kota heroes. Kota ini di bangun oleh kakek buyut mereka yaitu pak salim. Di kota Heroes terdapat banyak sekali rumput –rumputan, pohon yang tinggi pun menjulang. Pasarpun sangat banyak hingga bisa memenuhi kebutuhan para penduduk. Suasana di kota itu sangat tenang dan tidak ada konflik.

Jurang yang dalam, membuat penjahat dari manapun selalu kesulitan memasuki kota tersebut dan kehilangan nyawanya. Mata pencaharian penduduk kota adalah berkebun. Kota ini memiliki masjid serta kandang kuda. Tempat di mana anak–anak dapat meminjam kuda, serta terdapat lapangan luas untuk berlatih kuda.

Di kota ini juga terdapat tempat latihan memanah dan sekolah madrasah, dimana anak–anak di latih menjadi anak yang tangguh. Rumah di kota Heroes menjulang tinggi. Anak-anak bermain dengan gembira dan orang tua mengawasi mereka sambil bercengkrama dengan banyak tetangga.

Setiap hari senin diadakan ceramah di balai kota dan setiap hari jum’at anak-anak membawa makanan, dan membagikannya pada tetangga. Penduduk kota tinggal satu rumah dengan orang tuanya. Mereka sangat berbahagia ketika kebun–kebun di Kotanya. Sungguh kota Heroes memang kota yang sangat indah

===============

Di kota Heroes, terdapat seorang tokoh masyarakat yang bernama kakek Zaki. Dia adalah kakek dari 3 pahlawan kota, yaitu Yazid, Ahmad, dan Fatih. Mereka adalah saudara sepupu yang pandai bertarung mereka juga memiliiki kebiasaan yaitu memanjat bukit carpathia. Itu memang kebiasaan anak-anak di kota Heroes. Pegunungan carpathia adalah sahabat mereka hingga mereka tau mana jalan yang berbahaya mana yang tidak berbahaya. Kakek Zaki selalu mengajak mereka untuk ikut mengecek kondisi rakyatnya, karena dia adalah pemimpin kota.

Kebiasaan Yazid adalah berpedang, dia tidak terlalu banyak bicara. Yazid adalah pemimpin diantara mereka bertiga, karena dia yang paling tua di antara mereka bertiga. Umur Yazid 13 tahun, tubuhnya tampak kuat, dia pandai memanjat dengan cepat. Yazid selalu membantu orang yang kesulitan

Kebiasaan Ahmad adalah memanah. Dia selalu berpikir dengan keras, dan dia tidak akan melakukan apa-apa sebelum mengetahui permasalahan yang dipikirkannya. Ahmad adalah pemuda yang paling tinggi ke dua setelah Yazid, dia pandai dalam pelajaran matematika

Kebiasaan Fatih adalah berkuda. Dia selalu bersungguh-sungguh dalam bertarung. Ahmad tidak membiarkan musuh bertarung dan mengalahkannya. Dia yang paling kecil, akan tetapi pandai memilih sayur dan buah yang bagus

===============

Pak Zaki merawat mereka dari kecil sampai jadi besar. Dia sangat menyayangi cucunya. Pak Zaki merasa bahagia cucunya tumbuh dan ditempa oleh alam. Pak Zaki berkeinginan menjadikan cucunya sebagai pahlawan kota, sebab dirinya gagal menjadi pahlawan kota dikarenakan sudah tua .

Salah satu mentri kakek Zaki berkhianat dan melalukan kudeta. Sehingga jatuhlah kepemimpinannya melalui kudeta. Hingga akhirnya dia digantikan oleh salah satu mantan kesatria yang tidak memiliki pangkat yaitu kapten Hendra.

Kapten Hendra yang pernah satu pesantren dengan kakeknya Yazid dkk. Dia tidak bisa memimpin. Akan tetapi kesenangannyaanya terhadap kekuasaan sudah membuat banyak kota hancur. Kapten Hendra tidak becus memimpin rakyat nya. Mentri-mentri yang ada diganti dengan mentri yang memiliki sifat sama dengan kapten hendra.

Akan tetapi ada mentri yang baik yaitu pak Ilham. Pak Ilham dan Kakek Zaki berteman. Mereka berdua membuat sistem pertahan yang kuat bagi masyarakat kota Heroes. Situasipun berubah drastis setelah kakek Zaki diturunkan. Selain pak Ilham, kakek Zaki mempunyai teman yang kuat. Yaitu si kembar Zaid dan Abdulllah. Mereka pandai dalam segala hal

===============

Suatu saat, di suatu rumah.

“Ttttrrrrrrrraaaaannnnnnggggggggg!!!!!!.” Terdengar tangkisan pedang

“Bbbbbwwwwwwweeeeettttttttttttttt!!!!!!!.” juga sabetan pedang.

Penyerang itu marah karena serangannya di hindari oleh lawannya. Dia menaikkan kakinya lalu menghentakkannya ke tanah. Sekejap kemudian diapun melayang untuk menerjang musuhnya. Akan tetapi serangan dengan mudah itu ditangkis ke bawah.

Lawannya berhasil merebut pedang dan membuangnya dari orang yang menyerang. Seketika lawan menerjang, lalu menendang ke belakang. Jatuhlah penyerangnya. Sektika lawannya menunjukkan pedangnya ke arah dada musuhnya. Seketika musuh yang jatuh itu mengangkat tangan tanda menyerah.

”Kau perlu banyak belajar dan berlatih Abdullah ” berkata lawannya, yang tidak lain adalah Zaid.

“Kita mempunyai tugas dari Kakek tua itu untuk mendidik Yazid, Ahmad, Fatih agar bisa menjadi penjaga kota.”

“Maafkan aku, sekarang tunjukkan kepadaku apa kelemahanku, Zaid?” Ahmad mengakui kekalahannya.

“Engkau selalu terburu-buru menerjang, dan terbawa emosi” Jelas Zaid.

“Engkau seharusnya tidak gampang emosi, ketika musuh yang kau hadapi mengelak ataupun menangkis seranganmu “

“Baik kak, eeeehh kak sebenarnya kita ini apa bisa menjadi penjaga kota jika kita hanya berdua ?” tanya Abdullah.

Zaid pun berpikir “hmmmm iya juga ya....apa bisa?”

“Kita selalu berharap kita memiliki teman untuk ikut menjaga kota”, lanjut Zaid

===============

“Pak Ilham, apakah engkau sudah meminta bantuan kepada kota Knight ?” kata kakek Zaki

“Sudah, pak. Mereka akan mengirimkan pasukan elit yang tanggguh.” Jelas pak Ilham

“Siapa yang menjadi pemimpin pasukan itu?” Kakek Zaki menyelidik

“Kapten Amr”, terang pak Ilham

“hhhmmmm...seperti apa kapten Amr itu?” Tanya kakek Zaki

“Orangnya tegap, pandai bertarung. Dia juga menjadi pemimpin angkatan perang di kota Knight.” Jelas pak Ilham.

“Jika dia menghadapi musuh, maka bisa dipastikan dia selalu menang.” Lanjut pak Ilham.

“Kapten Amr akan membawa 5.000 prajurit tanggguh menuju kota kita”

“Baguslah. Semoga mereka cepat datang “ harap kakek Zaki

“Oh ya pak Zaki, apakah cucumu telah remaja ?“ tanya pak Ilham

“Iya, mereka semua sudah masuk ke madrasah tsanawiyah” terang kakek Zaki

“oh alhamdulillah, semoga mereka bisa segera bergabung bersama pasukan Knight untuk menjaga kota” jawab pak Ilham

“aamiin, Saya pulang dulu ya pak ilham” kakek Zaki berpamitan sambil bangun dari tempat duduknya.

“Assalamualaikum” kata pak Zaki

“Wa’alaykumsalam“ balas pak ilham

===============

Di sebuah pohon Mangga yang rindang terdapat tiga anak remaja yaitu Yazid, Ahmad dan Fatih yang sedang beristirahat. Mereka sedang berdiskusi mengenai cita-cita mereka. Mereka ingin menjadi pahlawan penjaga kota yang baik dan gagah berani. Ketika mereka sedang bersenda gurau lalu datanglah kakek Zaki “Assalamualaikum”

“Wa’alaykumsalam“ jawab mereka serempak

“Ada apa kakek? Apakah kakek mencari kami?” berkata Yazid sambil bangun dari duduknya

“Iya ini ambillah“ kata kakek sambil menyerahkan sebuah keranjang“

“Kalian harus membeli teh dari pasar Green, oke?” perintah kakek Zaki

“Baik kakek, eh kakek dari mana?” jawab Yazid

“Kakek dari rumah pak ilham” terang kakek Zaki

“oohhh, apakah kakek membicarakan sesuatu?” Ahmad menyela.

“Iya Ahmad. Pak ilham menyampaikan bahwa kota Knight akan memberikan kita bantuan untuk menjaga kota kita ini. Mereka mengirimkan 5.000 prajurit tangguh“ jelas kakek Zaki sambil mengusap kepala Ahmad

“Siapakah yang memimpin pasukan tersebut?“, sekarang giliran Fatih bertanya

“Kapten Amr yang memimpin pasukan tersebut“ jawab kakek Zaki seraya mengusap kepala Fatih

“Sepertinya kakek, sangat senang mendengarnya?“ kata Yazid

“Oh tidak cucuku, kalian harus bisa belajar darinya“ terang kakek Zaki berbinar-binar

“Kami?” seru Yazid, Ahmad dan Fatih bersamaan

“Iya, kalian akan mendapatkan banyak ilmu pengetahuan dari kapten Amr. Kalian juga akan belajar berbagai teknik berperang darinya. Dan ingat jangan meremehkannya. Karena dia adalah pemimpin kesatria dan setelah kalian memiliki teknik yang hebat pasti kalian akan jadi pahlawan penjaga kota” kakek Zaki menerangkan secara panjang lebar.

Suasana kota saat itu memang tidak aman. Sehingga menjadi motivasi bagi anak-anak kota untuk berusaha mencalonkan diri menjadi pelindung kota Heroes. Syarat menjadi penjaga kota adalah para anak-anak yang hafal Al –Qur’an dan juga memiliki kemampuan yang sangat banyak. Mereka juga akan menjalani serangkaian tes. Tes yang terakhir adalah mereka di lepas di pegunungan selama 4 minggu dan hanya dibekali lembing. Mereka harus mengerti bagaimana cara bertahan hidup dan pulang dalam keadaan sehat.

“Ayo kita ke pasar Green” kata Ahmad

“Ayo, eh tumben kamu semangat biasanya kamu kan lemes “ kata Yazid sambil tertawa.

“hehehehehehehe” mereka pun tertawa.

Tidak ada yang menyangka bahwa ketiga saudara itu kelak menjadi penjaga yang akan memliliki jasa yang sangat besar bagi kota Heroes.

DISCLAIMER
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.

Laporkan Penyalahgunaan

Komentar




search

New Post