Tahun 2019 menandai kedatangan Shin Tae-yong sebagai pelatih Tim Nasional sepakbola Indonesia. Ia membawa perubahan besar seperti: strategi modern, mentalitas pemain yang lebih kuat, dan prestasi seperti peringkat kedua Piala AFF 2020 , lolos ke Piala Asia 2023 dan puncak prestasinya ialah ketika menang melawan timnas Arab Saudi di kualifikasi piala dunia 2026.

Namun, kepemimpinannya juga kontroversial; beberapa pihak mengkritik gaya kepemimpinannya yang keras. Shin Tae-yong menghadapi banyak tantangan selama melatih Timnas Indonesia: tekanan tinggi untuk meraih prestasi, keterbatasan infrastruktur, mentalitas pemain yang perlu ditingkatkan, kontroversi soal gaya kepemimpinannya yang tegas, adaptasi strategi modern, dan konflik internal. Meski begitu, ia berhasil membawa kemajuan dan prestasi bagi Timnas Indonesia, menunjukkan dedikasi dan komitmennya.

Setelah beberapa waktu, ia digantikan oleh pelatih asal Belanda karena seri lawan Laos dan kalah lawan Filipina di piala AFF 2024 yang mengharuskan timnas Indonesia tersingkir. Meskipun demikian, Shin Tae-yong meninggalkan warisan berharga seperti: fondasi tim yang kuat dan bibit-bibit pemain muda berbakat untuk masa depan sepak bola Indonesia.