Adorasi Pejuang Kemerdekaan
Sang saka merah putih berkibar
kebebasan dalam buana
terbayang betapa hancurnya negeriku dulu
suara tembakan dimana mana
peluru yang berterbangan
Rudira bercucuran
air mata menetes
melawan selaksa penjajah
Anantara hidup dan mati
Dibawah teriknya Mentari
Tak ada kata harsa bagi mereka
Langit tak lagi biru
Lara yang mereka rasakan
Insan terdahulu yang terus persistensi
Hati mereka tak pernah rapuh
Sendu yang dirasakan
Tusukan yang menyakiti daksa
Tak kenal dengan sumarah
Rela berjuang tanpa imbalan
Anak usia dini turut merasakan kejamnya dunia
Tak ada aksama dalam medan perang
Anca kejam yang diberikan
Belungsang dimana-mana
Ribuan pejuang kehilangan dayita nya
Berlindung dalam Shyam
Sudah cukup sengsara yang dirasakan
Ratusan peristiwa kejam telah berlalu
Dengan weharima kini kita bebas
Proklamasi telah mengubah negeri
Teriakan merdeka dengan rasa harsa
Kemerdekaan kini kita raih
Hai Kenalin… Nadhira Shafa Ashilla. Bisa dipanggil Nadhira atau Dhira. Nadhira lahir di Jember tepatnya tanggal 06 Desember 2008. Saat ini dia sedang menempuh pendidikannya di MTsN 2 Jember kelas IX. Bisa dihubungi melalui e- Mail [email protected]
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.
Laporkan Penyalahgunaan
Komentar