Navigasi Web
Keceriaan Ramadhan yang Ditunggu

Keceriaan Ramadhan yang Ditunggu

Sore yang cerah dihari pertama bulan ramadhan. Di sudut desa tampak sebuah mushola sederhana dengan beberapa anak perempuan, Ya, itu teman-temanku yang sedang mengaji. perkenalkan Aku, Dhea. Ah, malam ini malam kedua tarawih. Malam yang ditunggu-tunggu. Sayangnya kali ini mungkin tidak seramai tahun kemarin. Yah pandemi ini memang mengubah segalanya. Ramadhan jadi tidak semeriah tahun kemarin, tapi tidak mengurangi rasa takjubku untuk segera berpuasa. Malam kedua tarawih akan dimulai. semua shaf musholla cukup penuh oleh makmum. meskipun cukup banyak yang memutuskan untuk tarawih di rumah saja. Tapi, masih ada beberapa yang datang untuk tarawih di musholla. Imam di barisan paling depan mengarahkan para makmum untuk merapikan shaf. Setelah barisan tertata rapi, imam pun segera melangsungkan shalat tarawih yang sebelumnya telah didahului oleh shalat Isya.

Tarawih berlangsung dengan cukup lancar, meski beberapa anak yang berada di shaf paling belakang masih sering berisik ketika shalat berlangsung. Setelah selesai tarawih, Aku masih mengikuti kegiatan tadarus. Salah satu kegiatan yang pasti dirindukan saat ramadhan adalah tadarus. Setelah itu, makan bersama teman-teman, entah itu rujak mangga, makan pentol, atau hal lain yang seru pastinya. Momen seperti ini memang jangan sampai terlewatkan dengan sia-sia. Pukul 21.00, kami semua beranjak pulang. Dan sesampainya dirumah,

“Assalamualaikum.” ucapku.

“Wa alaikumussalam..” Ibuku menjawab.

Bapak dan kakakku tidak dirumah. Mereka akan berada dirumah seminggu sebelum malam lebaran. Membicarakan mereka, Aku jadi rindu.

Lamunanku tersadarkan oleh panggilan adikku.

“Hey, Mbakk! Jangan melamun! sahut adikku.

Dia memang selalu mengagetkanku.

Sambil santai aku terus bercanda ria dengan adikku. Kami bermain bersama sambil sesekali membicarakan apa hal yang bisa dilakukan besok.

”Di bulan ramadhan penuh berkah ini pahala akan dilipat gandakan, jadi kita bisa mendapatkan pahala yang lebih banyak meski hanya dengan tidur saja" kataku.

"Berarti Aku boleh tidur sepanjang hari ya, Mbak. Sudah enak dapat pahala lagi."

"Ya, nggak gitu juga. Kalau kamu cuma tidur, nanti pahalamu pasti sedikit, rugi khan?"

"Iya juga sih."

Memang, ramadhan memang kesempatan emas bagi setiap muslim karena lebih gampang dapat pahala yang banyak. Dari pahala yang gampang dicari itu, maka umat muslim didunia berlomba-lomba memperbanyak kebaikan dibulan ini. Kami terus bermain dan bercanda sambil sesekali aku mengajari adikku tentang bagaimana menghadapi bulan puasa. Maklum, dia kan masih kecil, rasa ingin tahunya tinggi tapi pemahamannya kurang begitu dalam makanya harus ada orang yang mendampinginya dalam belajar. Biasanya di hari-hari seperti ini, kami sekeluarga akan berkumpul dan bermain. Jam menunjukkan pukul 22.00, Aku dan adikku beranjak untuk istirahat. Karena kami tidak mau terlambat bangun untuk sahur. Meskipun nanti ibu akan membangunkan kami, tapi tetap saja aku tidak mau merepotkan ibu.

Samar-samar kudengar suara lantunan Al-Qur’an dari musholla sebelah rumah yang biasanya sekaligus membangunkan tetangga-tetangga untuk bangun sahur. Setelah itu, aku mendengar ketukan pintu sembari panggilan dari ibu. Ah ya! Itu ibuku untuk membangunkan sahur. Semua makanan sudah tersedia di meja makan, jangan lupa untuk membaca niat biar puasanya berkah dan pastinya kuat hehe. Puasa tidak hanya menahan lapar dan dahaga, tapi bagaimana kita juga menahan emosi agar tidak mudah marah. Itu melatih kita untuk tetap sabar lho. Semoga ramadhan kalo ini kita menjadi pribadi yang lebih baik lagi.

DISCLAIMER
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.

Laporkan Penyalahgunaan

Komentar

Keren ceritanya kak!

10 Apr
Balas

mohon komentarnya ya teman-teman

10 Apr
Balas



search

New Post