Aku berteman dengan seseorang yang rumah kita bertetangga, kita berteman dari kecil hingga saat ini, kita menyebut hubungan kita adalah sahabat atau circle.

Pertemanan kita sangat dekat hingga kita saling memanggil satu sama lain menggunakan kata kata kotor dan semua itu kita anggap biasa saja.

Semakin lama kita berteman aku merasa ada perubahan pada diriku, aku yang awalnya tidak suka berkata kata kotor tetapi semenjak aku berteman dengan mereka aku makin sering mengumpat dan dalam diriku sebenernya menolak untuk di umpat dengan mereka walaupun kita sudah berteman sangat lama, semakin lama aku merasa dampak negatif dari pertemanan ini.

Aku merasa pertemanan kita sudah tidak baik karena membuat dampak yang negatif untuk diriku, lalu aku perlahan berusaha menjauh dari mereka, perlahan lahan aku tidak ingin bermain lagi bersama mereka dan aku berusaha mencari teman baru yang dapat menimbulkan dampak positif kepada diriku.

Teman yang baik adalah teman yang dapat menimbulkan perubahan kepada dirimu menjadi lebih baik, jika kamu berteman dengan orang pintar maka kamu akan tertular kepintaran nya, justru sebaliknya jika kamu berteman dengan orang yang bodoh kamu akan tertular bodohnya.

Tidak selalu orang yang pintar adalah teman yang baik dan orang yang bodoh adalah teman yang tidak baik, intinya adalah jika kamu berteman dengan seseorang maka lihatlah dampaknya kepada dirimu, jika kamu berteman dengan orang yang pintar tetapi nakal dan jika dampak ke dirimu membuat kamu menjadi nakal maka dia bukan teman yang baik dan jika kamu berteman dengan orang yang bodoh tetapi dia baik dan dampak ke dirimu membuat kamu semakin baik maka dia adalah teman yang baik.

Penulis: Kurniawan Wahyu Wicaksono

Siswa:Mts At-Taqwa Bondowoso, Kabupaten Bondowoso, Jawa-Timur