Menjaga adik
Pagi itu ibuku berkata "Rin, tolong jagain adik sebentar ya! Ibu masih ada urusan" aku menjawab "iya Bu" dan ibuku pun pergi, aku menghampiri adikku yang sedang bermain lalu aku duduk di dekatnya.
Setelah lama bermain aku tersadar bahwa pagiini aku dan adikku belom sarapan pagi, aku berinisiatif memasak makanan untuk sarapan aku dan adikku.
Setelah beberapa menit memasak akhirnya akupun selesai membuat telur dadar lalu aku menyuruh adikku untuk makan, tetapi dia tetap tidak mau makan dan dia hanya bermain saja tanpa menghiraukan makanan itu.
Mengingat pesan dari ibuku, akupun merasa harus bertanggung jawab, lalu aku memarahi adikku untuk menyuruh nya makan, dia bukannya makan tetapi dia malah menangis, akupun merasa kasian kepadanya karena telah aku bentak, aku mencoba membujuk nya untuk makan tetapi dia tetap menangis dan gak mau makan.
Aku berfikir bagaimana caranya agar adikku mau makan, sebuah rencana pun muncul di fikiranku, aku berkata pada dia "dik makan dulu, kata ibu kalau kamu gak mau makan nanti di marahi" lalu aku mencoba menyuapinya dan dia pun mau makan.
Setelah pengalaman itu aku pun sadar jika memarahi nya untuk menyuruh nya makan bukanlah cara yang baik, karena dia tetap tidak mau makan dan malah menangis aku pun belajar ternyata banyak cara lain yang lebih baik dari pada membuatnya menangis.
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.
Laporkan Penyalahgunaan
Komentar