Yang Terpendam
Yang Terpendam
Entah angin apa yang melaluiku,
Hingga aku merasakan sesuatu yang aneh di hatiku.
Layaknya sebuah benih yang berterbangan,
Lalu hinggap dan singgah menjadi kenangan.
Ku tak tahu apa yang sedang aku rasakan,
Awalnya aku hanya merasa ini hanya biasa-biasa saja,
Yang tercipta melalui sebuah kejadian,
Yang ku anggap hanyalah angin yang lewat.
Namun aku salah
Tapi aku tidak benar
Kini hal ini merasukki hatiku yang kalah
Dan kadang membuat rasa ini manis dan hambar.
Aku tak tahu,apakah ini?
Mungkinkah ini adalah rasa suka
Yang mengembus ke dalam paru-paruku
Dan berdetak di setiap denyut jantung dan nadiku.
Aku tak yakin,
Apakah ini rindu?
Yang mengalir di setiap jalannya darahku
Dan datang di manapun aku berada.
Ya benar,mungkin ini adalah kasih dan suka,
Yang hanya bisa aku sembunyikan,
Ya betul,bisa jadi ini adalah rindu,
Yang tak bisa aku tolak ataupun aku sangkal.
Kau datang dengan sejuta simpati dan bantuanmu,
Perhatian dan tutur katamu membuatku terlena,
Hingga diriku tidak sadar bahwa aku mulai terlarut,
Dalam kharisma dan pesonamu
Dirimu hadir di saat hatiku hampa terasa
Dan kau mengisinya hinggaku merasa nyaman
Namun kini hatiku merasa dilema
Disaat kau jauh dariku
Ku akui,kau datang karena sebuah canda,
Kau hadir sebab adanya gurauan,
Dirimu ada bersama tawa dan senyuman
Yang kini menjelma menjadi rasa yang terpendam di hatiku
Entah mengapa ini semua terjadi?
Entah kenapa hal ini datang padaku?
Wajahmu selalu terbayang di pikiranku,
Kenanganmu seperti tak terhapus di ingatanku,
Suara dan tingkah lakumu masih teriang di telingaku,
Bahkan senyummu selalu hadir disetiap langkahku.
Kadang memikirkanmu membuatku bahagia,
Namun terkadang kau membuatku merasakan rindu,
Yang membuatku merasa ragu-ragu dan dilema,
Jadilah tak menentu di hati,jadilah di batin terasa sendu.
Kadang aku berfikir,mungkinkah kita dapat bertemu lagi?
Atau bisakah di suatu saat nanti kita bercanda dan tertawa lagi?
Ku masih ingin bertem denganmu,walau kau hadir dengan rasa yang berbeda nantinya
Ku selalu bermimpi untuk bercanda dan berbincang bersamamu,walau nanti dirimu datang dengan sesuatu yang lain.
Kadang pula aku berfikir,
Salahkah aku jika aku selalu mengingat namamu,
Dosakah aku jika aku terkadang menyebut namamu dalam doaku,
Agar nantinya di suatu hari nanti,kau datang sebagai jodohku.
Ah jadinya tidak menentu,membuat hati tersipu malu
Membayangkan dirimu yang tak bisa berlalu
Dan selalu tersimpan di hatiku selalu
Yang tak bisa aku sangkal dengan lidah yang kelu.
Kadang aku ingin mengatakannya,
Tentang rasa ini padamu.
Karena ku tahu kaupun memiliki rasa yang sama
Yang juga tumbuh di hatimu.
Kadang di sela-sela waktuku,
Ku serapi dalam-dalam dan ku hayati dengan penuh makna
Ku berfikir,mungkinkah rasa ini hanya sementara
Yang hadir dan akan hilang seperti angin yang berlalu
Terkadang pula aku membayangkan,
Apakah ini hanyalah sebuah kebetulan,
Walaupun kadang aku sangkal,
Aku takut jika ini hanyalah rasa,yang tak akan untuk menetap
Kau membuatku seperti seorang yang lain
Dengan dirimu yang membuatku jatuh hati
Yang takkan mungkin aku lupakan
Karena kau telah bersatu dengan detak jantungku.
Ku tahu,bahwa kau juga memiliki rasa yang sama
Namun,mungkin saja kau tak tahu tentang rasaku padamu
Awalnya ku menyangka ini hanyalah rasa,
Sebatas saudara yang memiliki ikatan darah
Namun ternyata aku salah,
Karena kau lebih dari yang aku sangka
Ternyata pula aku berbohong
Tentang bagaimana diriku mengatakan tentang perlakuanku padamu
Hampir di setiap hariku akhir-akhir ini
Tak lepas dari bayanganmu,yang seperti menjelma
Menjadi bias dari dirimu
Yang selalu mengikutiku di setiap langkahku
Ketika ku termenung,
Muncullah senyummu,
Yang dulunya aku anggap biasa-biasa saja
Namun kini membuatku senang bukan kepayang
Saat-saat dimana aku sendiri,
Terlintas kenangan dan cerita tentangmu
Yang terjadinya hanya singkat
Namun memberiku kebahagiaan yang indah
Ku teringat.
Bagaimana saat-saat pertama kali kita bertemu dan berkenalan
Yang mulai entah kapan namun pasti secara tanpa sengaja
Dan hingga kini masih berbekas dalam kalbuku
Ku terkenang,
Ketika saat itu kau sering memandangku
Tentang bagaimana kita bercerita dan berguarau bersama
Dan tentang rencanamu di masa depan tentang kita
Ku termenung
Ketika matamu kadang memandang dan melihatku,
Saat dimana dirimu terlihat cemburu padaku
Dan detik-detik dimana kau menatapku saat tidur
Atau saat-saat dimana kita akan berpisah
Tentang kata-kata terakhirmu padaku
Atau saat kita bersalaman,
Lalu kau mencium tanganku.
Aku masih ingat dan mengenangnya,
Disaat lagu terputar seperti apa yang kurasakan
Dan kaupun juga saat itu pasti mendengarnya
Dan juga merasakan apa yang saat itu aku rasa
Dan yang hanya bisa aku katakan adalah,
Ketika aku mengingat hal itu
Yang aku rasakan adalah sebuah kebahagiaan
Dan yang teringat di hatiku hanyalah dirimu
Dan kini,di malam ini
Di bawah langit biru yang tertutup awan
Ku memandang langit sambil memikirkanmu
Dan berharap malam ini kau juga memandang langit dan tak luput pula memikirkanku
Ku berharap namaku masih tersimpan di benakmu
Ku berharap diriku masih di dalam lubuk hatimu
Ku berharap kenanganku masih ada di ingatanmu
Dan terekam di dalam pikiranmu.
Mungkin perasaan ini tak bisa aku ungkapkan
Karena tulisanku takkan bisa mengungkapkan semuanya
Karena akanlah habis sebuah tinta
Dan akan terlalu panjang goresanku ini.
Namun satu yang pasti adalah,
Aku menyukaimu
Walau tak ada jaminan bahwa besok nanti aku masih menyukaimu
Meskipun tak ada kepastian esok kelak kita akan bersama hingga tua melampaui dan mat menjemput.
Mungkin selamanya,perasaan ini hanya bisa aku pendam dalam sanubariku
Cuma dapat aku sembunyikan di dalam lubuk hatiku yang paling dalam
Atau aku pending sedalam-dalamnya bersama memoriku tentangmu
Bukannya aku egois ata individualis
Karena aku takut,jika aku terlalu menyukaimu,
Hingga aku lupa DIA dan cita-citaku
Aku gentar,jika aku sampai terlarut dalam alunan rindu kepadamu
Sampai-sampai aku menghapus tujuanku dalam lembaran hidupku
Walaupun harus aku akui,aku bermimpi untuk bersama dirimu
Dan bersanding denganmu dalam ikatan yang halal
Dan bersama membangun kasih yang indah
Hingga maut datang dan hadir memisahkan jiwa kita
Ku tahu bahwa aku ini terlalu lancang
Karena mungkin esok atau lusa jodohmu akan datang
Dan begitu pula jodohku akan datang
Untuk menentukan ketetapan dari Yang Maha Kuasa
Terima kasih,
Karena kau telah mengisi kekosongan di hatiku
Terima kasih,
Karena telah mengisi waktuku yang hampa tak terisi
Kau telah membuatku merasakan suka ini
Dan merasakan rindu tanpa pilu ini
Dan selalu akan ku ingat
Dan tersimpan di memoriku
Dan harus pula aku akui bahwa
Memang aku terkadang takut dan ragu-ragu,
Jika esok atau lusa atau bahkan nanti,
Kau akan berpaling ke yang lain
Dan itu juga berlaku ke hatiku,
Karena kita tidak akan tahu,
Mungkin saja esok akupun akan memilih jalanku
Dan menuju ketetapan dari Yang Maha Kuasa
Namun satu yang harus selalu kau ingat
Yang harus kau ketahui
Bahwa aku selalu berharap dan berdoa
Agar kau selalu bahagia,
Kapanpun dan dimanapun kau berada
Semoga dirimu selalu senantiasa dibawah rahmat dan hidayahNya
Agar nantinya kau dapat menerima apapun ketetapan dariNya
Begitupun untukku,untuk diri kita berdua.
Dimanapun kau berada,kita selalu akan terhubung
Seperti kita berdua berada di langit yang sama
Kapanpun waktu akan membawamu,kita akan selalu terikat
Layaknya angin dan udara yang selalu bersama.
Dan jika esok atau lusa kau merindukanku
Cukup pandanglah langit dan berdoa,
Karena dimanapun jiwaku masih melekat dalam ragaku
Disitulah jasmaniku berada,berada di bawah langit yang sama
Bahagia Selalu Ya.
Aku disini dengan hati yang tak menentu
Ku hanya bisa menyimpan namamu dalam doaku
Karena hatiku tidak dapat aku percaya
Untuk tetap membiarkan namamu menetap
I LOVE YOU.
I Miss You. See You Next Time.
Senin, 24 Juli 2017 19:49:08
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.
Laporkan Penyalahgunaan
Komentar
panjang banget, tapi keren bisa buat tulisan sepanjang itu