Untuk Kamu Yang Pergi Tanpa Kata
Lengkaplah sudah sepi ini mengurung sendiriku...
Terkulai dikunyah nelangsa yang berapi-api...
Menyusuri jalanan lengang...
Bersimbah angan tanpa tujuan...
Dalam derap gerimis yang pongah menghujam...
Terbuai wajahmu menyusup bertubi-tubi...
Membawa sebaris kata bahagia yg menenggelamkan nurani...
Di atas pengharapan tak berkesudahan...
Di batas penantianku yang kini makin terbata...
Masihkah ada sedikit senyum darimu?
Jika masih ada ruang di hatimu untukku sedikit saja, tolong bicaralah...
Pada tanah membentang, pada pohon-pohon rindang, dan pada angin yang mengusik keangkuhan.
Setidaknya biar ada tanda yg bisa kubaca dan kuraba.
Janganlah sepi yang hadir, janganlah semu yang membeku.
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.
Laporkan Penyalahgunaan
Komentar