Aqila Shaki

Belum menuliskan informasi profilenya.

Selengkapnya
Navigasi Web
Ringkasan Novel Laskar Pelangi

Ringkasan Novel Laskar Pelangi

Cerita dimulai dengan kisah perjuangan sekolah tersebut untuk bertahan di tengah keterbatasan fasilitas dan ancaman ditutup karena kekurangan murid. Sepuluh anak yang bersekolah di sana—Ikal, Lintang, Mahar, Sahara, Kucai, Borek, Syahdan, A Kiong, Trapani, Harun—memiliki kepribadian dan impian yang beragam, namun mereka semua memiliki semangat dan tekad kuat untuk menuntut ilmu.

Salah satu karakter yang menonjol adalah Lintang, seorang anak jenius yang hidup dalam kemiskinan namun memiliki kecerdasan luar biasa. Lintang sering kali menjadi pendorong bagi teman-temannya untuk terus belajar dan berprestasi, meski akhirnya harus berhenti sekolah karena kondisi keluarga.

Selain menceritakan kehidupan sekolah, novel ini juga menggambarkan indahnya persahabatan, semangat pantang menyerah, serta kritik terhadap ketidakadilan sosial. Andrea Hirata juga menyelipkan kritik terhadap sistem pendidikan yang tidak merata dan kondisi masyarakat yang tidak mendukung pendidikan untuk anak-anak dari kalangan bawah.

Melalui Laskar Pelangi, Andrea Hirata menyampaikan pesan bahwa pendidikan adalah hak semua orang, dan meskipun penuh tantangan, dengan tekad dan semangat, semua mimpi dapat tercapai. Novel ini juga dipenuhi dengan kisah-kisah inspiratif yang menggugah dan menghibur.

Setelah saya meringkas, saya akan menuliskan jurnal membacanya :

Judul buku : Laskar Pelangi

Penulis : Andrea Hirata

Editor : Suhandrati A. Shinta

Penata letak : Kuswanto

Penerbit : Bentang pustaka, Yogyakarta

Tahun terbit : 2005

Jumlah halaman : 529 halaman

Informasi lain : Nama laskar pelangi diberikan oleh Bu Muslimah karena kesenangan anak anak terhadap pelangi

Sinopsis:

Bercerita tentang 10 anak yang bersekolah yaitu Ikal, Lintang, Mahar, Sahara, Kucai, Borek, Syahdan, A Kiong, Trapani, Harun. Mereka bersekolah di SD Muhammadiyah dan semuanya bercita cita yang berbeda. Meskipun mereka mengalami kendala fasilitas seperti kemiskinan, minim fasilitas, mereka tetap bersemangat untuk menempuh ilmu. Mereka menghadapi hambatan tersebut dengan persahabatan yang kuat, semangat dan juga tekad.

Permasalahan yang dialami tokoh :

A. Minim fasilitas

B. Kemiskinan

C. Diancam sekolah akan ditutup

Langkah yang diambil tokoh untuk keluar dari masalah :

A. Mereka memiliki persahabatan yang saling membantu

B. Memiliki tekad belajar yang kuat

C. Seluruhnya mempunyai semangat untuk belajar

DISCLAIMER
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.

Laporkan Penyalahgunaan

Komentar




search

New Post