Novel Impian Rindu

Bagian 2 : Rindu dan para sahabatnya

Saat ini, Rindu bersekolah di SMA Permata. Dia duduk di kelas 3 SMA. Dia mempunyai sahabat yang bernama Nisa dan Dea. Sahabat rindu ini sangat peduli dengannya. Mereka berteman dengan akrab. Mereka juga mempunyai nama geng tersendiri yaitu The Best Friend Forever.

Pada suatu hari, nisa dan dea menanyakan kepada rindu mengenai PTN yang di inginkan nya.

Nisa : Rindu dan Dea, kita ini kan sudah kelas 3 berarti sesudah ni kita akan melanjutkan sekolah kita jenjang berikutnya, kalian mau lanjut kemana?, ujar nisa

Dea : Iya ya, nggak terasa kita udah sahabatan 3 tahun lamanya, kalau aku insya allah akan lanjut ke kuliah, kalau kalian mau ke mana?

Rindu : Kalau aku sih masih bingung, apalagi kondisi aku begini. Aku hanya orang dari keluarga sederhana, ibu dan ayahku seorang petani.

Nisa : Rindu, kamu nggak boleh gitu, kalau kita mempunyai tujuan, kita harus meraihnya agar kita sukses, ujar nisa

Dea : Iya Rindu, ayo semangat kamu pasti bisa kok, ujar dea.

Tak lama kemudian, rindu pun merenung kan percakapan kawannya. Dan dia menatap pemandangan luar sekolah. Dia berkata dalam hati, kalau aku bisa sukses di luar sana aku bisa membahagiakan kedua orangtua dan adikku. Mereka juga akan senang melihat ku bahagia.

Nisa dan Dea pun melanjutkan percakapan mereka, sedangkan Rindu terus merenungi masa depannya.

Nisa : Eh dea, kamu mau lanjut mana nanti, mau ngambil apa?, ujar nisa

Dea : Kalau aku mempunyai impian sih ingin sekali masuk Universitas Negeri, tapi aku masih bingung nih, kalau kamu nisa mau lanjut ke mana?, ujar dea

Nisa : Kalau aku sih mau lanjut kerja dulu, aku kuliahnya tahun depan, karna aku mau carik tambahan dulu buat uang kuliah ku nanti, ujar nisa

Dea : Oh bagus itu, semangat ya nisa, ujar dea.

Tak lama kemudian, rindu bertanya ke nisa dan dea

Rindu : Benar juga ya apa kata kalian, memang sih aku sebenarnya punya impian yang sangat tinggi di sekolah ini, untuk jenjang ku selanjutnya, cuman aku masih ragu dengan kondisi ku ini

Dea : Rindu, kita itu jadi orang harus optimis, dan setiap orang itu harus punya prinsip sendiri. Seperti aku, aku mempunyai prinsip yaitu kejar, raih, dan capai, ujar dea.

Nisa : Benar itu kata dea, aku setuju. Rindu kita awal pemula di sini itu harus optimis. Kita harus semangat mengejar impian kita, ujar nisa.

Rindu : Oh, baiklah mulai hari ini aku harus selalu optimis dan semangat untuk mengejar impian ku, ujar Rindu.

Dea : Nah gitu dong, kamu harus semangat, uhar dea

Nisa : Bagus rindu, semoga kita bisa meraih impian kita masing masing ya, ujar nisa.

Dea dan Rindu : Iya

Dan mereka pun kembali tersenyum, dan melanjutkan percakapan itu...