BERJUTA CERITA BERSAMA IBU
Di setiap hembusan nafasku hanya beliau yang ku ingat sepanjang waktu. Wanita cantik, kuat, dan juga pintar selalu menemani di saat diriku lelah, sedih, senang dan putus asa. Ibu sellu ada di sisiku. Beliau adalah pahlawanku. Beliau yang mendidikku dariku masih dalam kandungan sampai detik ini. Aku selalu percaya diri saat beliau ada di sisiku.
Melihat beliau tersenyum membuat hatiku hangat. Di setiap malam mendengarnya bercerita, di setiap pagi memberiku semangat, memasak beraneka makanan, dan selalu menjagaku adalah beberapa contoh dari beribu-ribu jasa ibu. Jasa-jasanya tak terhitung sedikitpun. Karena jika kita memang ingin menghitungnya tentu tidak akan bisa, jasanya sudahbegitu banyak. Beragam cerita telah ku ukir bersama sang ibu. Marahnya itu karena peduli, usahanya itu demi memenuhi kebutuhan kita. Tidak jarang ibu menahan lapar, lelah, rasa sakit, bahkan tangis agar kita bahagia. Ibu terus menyemangatiku, prestasi yang ku dapat berasal dari doa seorang ibu.aku bisa menjadi orang yang berbudi pekerti itu berkat ibu.
Aku juga pernah mendengar bahwa surga ada di telapak kaki ibu. Saat ku mengingat ngingat saat ibu menahan sakit akibat sedang mengandungku, mempertaruhkan nyawanya saat ingin melahirkanku, menahan lelah saat aku bangun dan menangis di malam hari., menyusuiku di setiap malam. Beliau tidak pernah mengeluh, beliau sungguh wanita yang kuat.
Kasih sayang ibu sepanjang masa, kasih sayang ibu tiada tandingannya. Ucapan ibu adalah doa terkuat untuk para putra-putrinya. Berjuta cerita telah ku alami bersama beliausang ibu. Aku bangga di besarkan oleh ibuku. Dia memang bukan dokter, memang bukan guru tapi pengorbanannya untukku tiada tandingan. Meskipun siapa saja meninggalkanku sedihku tidak sesedih bila ibu yang meninggalkanku. Bila ibu meninggalkanku kehidupan ku akan terasa suram karna tidak akan ada yang mengusap air mataku lagi,aku bersyukur ibu masih ada di sisiku.
Cerita kecil yang selalu menjadi kenangan adalah saat ibu memelukku dengan penuh cinta. Muara kasih ibu tiada batas. Ibu itu bagaikan rembulan dan bintang yang menemani hidupku dengan kasih sayangnya. Ibu itu bagaikan siang dan malam yang selalu ada untuk hidupku. Saat aku terluka ibu akan segera mengobati luka itu. Sahabat pertama kita adalah ibu , orang pertama yang kita kenal adalah ibu. Seberapa banyak yang kita punya itu tak akan mampu untuk membalas jasa ibu. Bahkan jika kalian mampu membeli dunia itu tetap kurang untuk membalas jasa ibu.
Bahkan di saat aku takut, ketakutan itu akan sirna karena ibu mendekat. Di saat ibu mendekapku ibu menunjuk kelangit kemudian ke bumi. Aku tersenyum meski kurang mengerti. Terkadang aku pergi saat itulah hatiku ada suatu gagasan di pikiranku yang memutikkan sari kerinduan. Bila musim kemarau tiba, sumur kering, daun-daun mulai memerah, namun air mata ibu tetap akan lancar mengalir.
Ibu itu adalah bidadari yang berselendang biang lala. Membawaku terbang dan mengajakku berjalan-jalan. Ibu pernah berkata kepada “carilah ilmu sampai kau masuk liang lahatmu”aku hanya mengangguk. Namun sekarang aku mengerti dengan ilmu aku dapat membedakan yang baik dan yang jahat. Aku sayang ibu…aku bahagia di lahirkan oleh beliau, aku suka di rawat oleh beliau. Cinta sayang nya tiada tara hanya ibu yang memiliki. Ibu….. janganlah kau meninggalkanku, teruslah di sini, di sisiku di dekaplah aku, peluklah aku seperti dulu lagi. Ajaklah aku ke tempat yang indah, aku sayang ibu aku tidak tahu apa yang terjadi bila ibu tidak ada di sisiku.
Bila aku berhasil menggapai impianku ibu akan tersenyum bangga kepadaku. Bila ibu memelukku dengan penuh cinta, hangat akan terasa di dalam tubuh. Bila ibu mencium kening ku aku merasa kebahagiaan akan selalu ada di dekatku. Thank you my mother, thanks for being by my side mom… I love you mom. My mother is the best.
Ibu sangat berjasa dlam hidup kita. Beliau tidak pernah menuntun balas jasa kita. Oleh karena itu, janganlah sekalipun mengabaikan ibu. kita sebagai anak sudah sepantasnya kita berbakti kepada beliau. Tuhan menyukai anak yang berbakti kepada ibu. Dengarkanlah nasehat ibu agar kelak kau bahagia. Terimakasih atas jasamu ibu. Aku akan terus berusaha untuk menggapai impian ku dan ingin membahagiakanmu.
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.
Laporkan Penyalahgunaan
Komentar