ambil darah! #3
Abi kembali dari tempat registrasi, “ufairah jangan tegang ya sayang…” tiba tiba umi berbicara kepada ku “ada apa memang nya? “ Tanya ku dengan penuh keheranan, “kamu akan di…..” jawaban umi terputus! “anak Ufairah dan Abian” microphon rumah sakit memanggil nama ku dan Abian.
tanpa basa-basi umi menarik tangan ku dan mengajak ku ke suatu ruangan di rumah sakit. Aku sedikit bingung, bingung ku tercampur aduk dengan rasa pusing dikepala ku, aku hanya bisa pasrah , tak bisa berkata apa-apa lagi.
“kreeekk..” pintu ruangan tersebut dibuka oleh abi, dan aku disambut sengan seorang suster perempuan. Melihat suster membuat ku sangat panic, ditambah lagi dengan jarum yang ada dimeja dekat suster.
Aku kembali bertanya, tapi kali ini aku bertanya kepada abi “abi… kenapa ada jarum disana?” Tanya ku seraya menunjuk jarum yang ada di meja.
“mmm.. jadi… sebelum kamu dipastikan sakit atau tidak nya..” lagi-lagi terputus!
“aaaaa…. tidak mauuuuu..” abian berteriak seperti seorang bocah
“aku tidak mauu disuntik..” ia berteriak semakin kencang!
Itu membuat ku sangat takut!
“sudah selesai.. tidak terlalu sakit bukan?” ucap suster yang tadi memegang abian agar tidak kabur
“selanjut nya…. Atas nama ufairah adiba?” Tanya suster seraya menatap ku
“iya…” jawab umi singkat [padahal aku yang ditanya]
“kenapa aku? Aku tidak sakit sama sekali!” ucap ku dengan nada sedikit keras
Tak ada yang bisa aku lakukan, dengan pasrah aku tetap diambil darah nya.
****4 menit***
Pipi ku dibasahi air mata kesakitan.
Setelah diambil darah, umi kembali ke tempat registrasi
Aku duduk diruang tunggu sembari membersih kan air mata.
****10 menit****
Sudah 10 menit beralu, hasil test [ambil darah] masih lama
Jadi umi memutuskan untuk pulang
*****70*****
Sudah sejam lebih aku berjalan pulang
Akhirnya sampai!
Tubuh ku sangat lemas..
Aku langsung pergi kekamar mandi dan menggosok gigi
Lalu kekamar untuk istirahat
====bersambung====
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.
Laporkan Penyalahgunaan
Komentar
lanjut:)
Pendek ya qil?
pendek pendekk lahh yaaa..
Lanjut ^^