Oleh: Akmal Anggito Awi

Entah kenapa rasanya mengapai cita-cita itu sangat berat. Tetapi tidak akan terasa berat jika kita mempunyai niat yang kuat dan semangat untuk meraihnya. Kita juga butuh dukungan keluarga untuk meraih cita². Doa orang tua kita pun juga mempengaruhi nasib kita dalam meraih cita² terutama doa Ibu. Jika ada anak yg semisal kurang pintar (bodoh) / malas belajar seharusnya keluargalah yg memberikan semangat dan dukungan. Bukannya malah menjelek²kan dan mencaci maki. karena ucapan kata² itu doa dan bisa jadi membuat mental seorang anak down dan anak itu tidak mempunyai masa depan lagi dikarenakan keluarga yg tidak mensupportnya. Tetapi kita sebagai seorang Anak tidak boleh menyerah dikarenakan ejekan dari seseorang, kita harus pantang menyerah dan semangat berjuang. Karena kita harus bisa menggapai cita². Cita² adalah masa depan kita. Kita tidak boleh oatah semangat, kita harus berjuang keras walaupun banyak orang yg tidak suka kepada kita, jika ada orang yg mengejek kita abaikan saja, karena mereka ingin mengelabuhi kita agar gagal dalam menggapain cita². Cita-cita juga membutuhkan proses yang sangat panjang seperti dimana saja kreativitas kita, itu juga mempengaruhi nasib cita² kita, kreativitas seseorang harus didukung bukannya malah dihina karena semua itu membutuhkan proses yg sangat panjang, menggapai cita² tidaklah mudah, membutuhkan niat yg baik untuk meraih cita². Yang terpenting selalu berdoa kepada Allah dan meminta pertolongan. Mungkin dimasa sekarang memanglah susah untuk menggapai cita². Dikarenakan cita² tidak sembarangan, cita² adalah penentuan jalan kita kedepannya lagi, semoga kita semua bisa menggaapai cita² kita dengan baik dan mudah, dan kita bisa membuktikan bahwa kita bisa.