Chapter 7

Pohon berdarah misterius

Setelah membunuh hideo yosikaii dan human beristirahat di bahwa pohon yaitu pohon berdarah. Mereka terlalu telah untuk membuka mata mereka karena sudah melawan makluk kuat dan mereka pun tertidur.sore pun datang.tiba tiba ada darah jatuh diatas Kepala human.dia kira kepalanya terluka ternyata itu adalah darah dari pohon berdarah.

Human lalu berkata”apa pohon ini menjatuhkan darah sejak kapa nada pohon yang begitu?”pohon itu pun menjatuhkan darah dan membuat tulisan dari darah yang jatuh itu.tulisan itu berkata” maaf aku telah menggangu tidur kalian tetapi malam hamper datang sebaiknya kalian bersiap-siap”yosikaii langsung terkejut dengan tulisan darah itu.

Mereka langsung bersiap-siap dan membunuh banyak makluk jahat yang kuat lalu dengan bantuan pohon berdarah mereka dapat membunuh beberapa yang kuat. Mereka berterimakasih kepada pohon berdarah.yosikaii bertanya”siapakah nama kamu pohon berdarah?”pohon itu menjawab dengan tulisan darah”namaku adalah Azari aku dulu adalah teman masa kecil Alfie orang yang membuat aku menjadi pohon berdarah”

Lalu Azari melanjutkan tulisannya”aku dulu adalah bahan bercobaan dari eksperimen Alfie dia ingin membuat pohon Ajaib tetapi gagal dan meninggalkan aku disini”human dan yosikaii merasa kasian dengan Azari mereka pun akan mencoba menemukan obat agar Azari beruabah menjadi manusia lagi.

Saat itu malam pun tiba Azari langsung membangunkan human dan yosikaii untuk membunuh makluk yang menggangu mereka.azari langsung mengeluarkan darah beracunnya ke arah makluk aneh itu tetapi ada yang dari belakang ingin menebang Azari.azari pun sadar dan coba memberih darah racun ke makluk itu tetapi makluk itu adalah tingkat tengah jadi makluk itu dengan cepat menebang pohon itu.

Human dan yosikaii langsung menebas kepalanya dengan Bersama tetapi terlambat.azari pun sekarat dan tiba-tiba dia menjadi manusia lagi dan langsung human dan yosikaii mengobatinya tetapi sudah terlambat Azari pun mengucapkan kata terakhirnya”terimakasih atas kalian aku jadi tidak kesepian kalian adalah satunya sahabat yang membantu ku tetapi sayang aku sudah sekarat maafkan aku sudah tidak membantu banyak hati-hatilah dan ambil darah ku atas perlindungan dariku”lalu azaripun menghilang.